Misalnya Pulau Sumatera dinamai Swarna Dwipa karena merupakan penghasil emas. Kemudian Pulau Jawa yang menghasilkan beras dinamai Yawa Dwipa.
Hal tersebut berlaku pula terhadap Pulau Bali yang disebut Bali Dwipa. Diperkirakan penamaan tersebut diberikan oleh pedagang India.
Penamaan tersebut didasarkan pada keadaan pulau tersebut seperti halnya ketika para pedagang itu melihat penduduk Bengawan Solo di Jawa yang bertubuh pendek dan menamai mereka Batara Wamana atau Awatara Wisnu sebagai Brahmana Kerdil.
Baca Juga: Pertempuran Surabaya : Asal Usul Tragedi 10 November 1945
Begitu juga ketika mereka tiba di Pulau Bali yang orang-orangnya memiliki fisik bertubuh tinggi besar di sekitar Pegunungan Kintamani. Mereka menamai penduduk tersebut sebagai keturunan Maharaja Bali.
Hal ini lah yang diperkirakan sebagai asal-usul nama Pulau Bali. Kisah Maharaja Bali dan Awatara Wamana telah dikenal sejak 600 tahun sebelum Masehi.
Cerita kuno tersebut berkaitan dengan evolusi manusia yang tertulis dalam buku Bhagawata Purana Senada.
Dalam versi ini I Ketut Wiana dalam bukunya yang berjudul Mengapa Bali Disebut Bali, menyebutkan bahwa sumber tertua mengenai istilah Bali adalah Reg Weda.