Portalbangkabelitung.com - Di Universitas Northeastern Boston Amerika Serikat (AS) telah terjadi pelecehan seksual kepada 6 mahasiswi.
Hal itu dilakukan oleh mantan pelatih atletik di Universitas Northeastern Boston.
Mantan pelatih itu mencuri foto telanjang dan menipu mereka untuk mengirimkan foto lebih banyak.
Baca Juga: Makan Mie Instan dan Minuman Cola Secara Bersamaan, Pria Asal Tiongkok Dilarikan ke Rumah Sakit
Steve Waithe berusia 28 tahun dari Chicago didakwa pihak berweang AS karena melakukan pelecehan seksual lewat cyberstalking dan penipuan secara online pada Rabu, 7 April 2021.
Dilansir Portalbangkabelitung.com dari Ringtimesbali.com, Waithe bekerja sebagai pelatih di Universitas Northeastern Boston AS sejak Oktober 2018 hingga Februari 2019.
Pihak kampus mengatakan, bila pemecatannya merukan hasil dari investigasi atas tindaknnya kepada para atlet atletik perempuan.
Baca Juga: Elon Musk Orang Terkaya Ke Dua di Dunia, Berikut 10 Orang Terkaya di Dunia 2021 Versi Forbes
Selama menjadi pelatih, dalam setiap pertemuan, ia selalui meminta atlet siswi memberinya ponsel mereka selama latihan dan saat pertemuan sehingga dia dapat merekam bentuk tubuh mereka.
Namun, setelah dilakukan investigasi lebih dalam, ia juga diamati "menelusuri" foto-foto pribadi saat mengklaim sedang merekam video.
Pihak berwenang mengatakan bila Waithe saat melancarkan aksinya selalu menggunakan nama samaran"Katie Janovich," "Kathryn Svoboda," "Pelindung Privasi," dan "Anon" (diikuti dengan angka).
Ia juga menghubungi setidaknya lima anggota tim atletik yang dimulai setidaknya pada Februari 2020.
Dalam pesannya, ia diduga berpura-pura menjadi seorang gaids yang menjadi korban pelecehan seksual dan ia juga mengatakan tengah bekerja untuk menghapus foto-foto para gadis telanjang yang dicuri di internet.
Menurut pengaduan yang diterima pihak berwenang AS, Waithe memberi tahu korbannya bila dirinya telah menemukan foto-foto mereka yang membahayakan.
Baca Juga: Gunakan Cat Rambut, Wanita ini Dapati Kulit Kepalanya Melepuh Disertai Wajah Membengkak
Selanjutnya, ia menawarkan diri untuk menghapus foto-foto tersebut, namun, ia harus membutuhkan foto sebagai refrensi pencarian foto lainnya, ujar jaksa penutut umum.
Pada Oktober 2020, pihak berwenang mengatakan Waithe meretas akun Snapchat seorang atlet pelajar keenam dan mencuri dua foto telanjang yang hanya dia bagikan dengan pacarnya.
Menggunakan akun Instagram, pihak berwenang mengatakan Waithe mengirim foto-foto itu ke pacar korban dan berkata, "apakah ini terlihat familier?"
Pengaduan pidana menyatakan bahwa penyelidik telah menemukan setidaknya 10 korban penipuan dalam pengembangkan kasus pelecehan seksual oleh Waithe.
Selain itu, ia memiliki lebih dari 300 foto telanjang dan setengah telanjang di akun Google-nya. Waite telah bekerja sebagai pelatih di sejumlah perguruan tinggi, termasuk Penn State University.
Sebagaimana artikel ini telah terbit di media Ringtimesbali.com dengan judul "Lecehkan 6 Mahasiswi, Pelatih Atletik Universitas Northeastern AS Diciduk Polisi" yang tayang pada 8 April 2021***(Ringtimes Bali/I Putu Juniadhy Ekaputra)