Network
Portalbangkabelitung.com - Konflik mengenai senjata nuklir antara Amerika Serikat dan Iran nampaknya terus berlangsung.
Iran mengancam akan meningkatkan pengayaan uranium hingga 60 persen kemurnian yang bisa menghasilkan bom kotor atau disebut dirty bomb.
Dikutip dari The Independent pada Selasa, 23 Februari 2021, pemimpin tertinggi Iran, Ali Khamenel mengatakan, "Untuk tenaga penggerak nuklir atau pekerjaan lain, kami dapat memperkaya hingga 60 persen."
Baca Juga: Cek Shoppay Mantul Sale, Agar Kamu Lebih Untung!
Uranium yang diperkaya di atas 90 persen dapat digunakan sebagai bahan bakar bom atom.
Iran saat ini memproduksi uranium tingkat reaktor yang diperkaya dengan kemurnian tidak lebih dari lima persen dan sejumlah kecil diperkaya hingga 20 persen, yang cukup untuk menghasilkan isotop medis.
Ancaman oleh Khamenei terkait pengayaan uranium muncul pada waktu yang sangat sensitif.
Baca Juga: KH Nasaruddin Umar Mengatakan Masjid Istiqlal akan Mengutamakan Bertumbuhnya Ulama Perempuan
Iran pada akhir pekan lalu setuju untuk membiarkan kamera merekam kejadian di beberapa situs nuklirnya.
