Portalbangkabelitung.com - Dinamika perpolitikan di Myanmar saat ini belum juga kunjung reda.
Kudeta yang dialami Myanmar terjadi sejak 1 Februari 2021 yang menggulingkan pemerintahan terpilih Aung San Suu Kyi.
Pasukan keamanan yang kejam dalam menghadapi demonstran hingga mendapat kecaman dunia.
Baca Juga: Gunakan Cat Rambut, Wanita ini Dapati Kulit Kepalanya Melepuh Disertai Wajah Membengkak
Sebanyak 557 orang telah tewas dalam tindakan keras oleh pasukan keamanan atas protes dan pemogokan di seluruh negeri.
Ketua ASEAN Brunei Darussalam mengambil langkah cepat untuk menanggapi kudeta Myanmar tersebut.
Sebagai ketua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), Brunei Darussalam menyampaikan dukungannya bersama para pemimpin regional untuk membahas perkembangan di Myanmar.
Indonesia telah memimpin upaya anggota ASEAN untuk mendorong solusi agar dinegosiasikan.