Portalbangkabelitung.com- Ebrahim Raisi menang telak dalam pemilihan Presiden Iran beberapa waktu lalu.
Raisi adalah mantan kepala kehakiman garis keras dan paling berpengaruh di Iran.
Dalam pemilihan Presiden Iran tersebut, Ebrahim Raisi memenangkan 61,95 persen suara dalam pemilu hari Jumat, 18 Juni 2021 dengan jumlah pemilih 48,8 persen.
Ebrahim Raisi akan mulai menjabat sebagai Presiden Iran pada Agustus, menggantikan Presiden sebelumnya Moderat Hassan Rouhani yang tidak diizinkan oleh konstitusi untuk mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga kalinya.
Raisi akan mengambil alih kekuasaan pada saat yang kritis, ketika Iran berusaha untuk menyelamatkan kesepakatan nuklirnya dengan negara-negara besar dan membebaskan diri dari hukuman sanksi AS yang telah mendorong penurunan ekonomi yang tajam.
Terpilihnya Ebrahim Raisi, sosok yang juga mendapat sanksi dari Amerika Serikat atas pelanggaran hak asasi manusia itu, akan seperti penobatan setelah pesaing terkuatnya mendapati diri mereka didiskualifikasi dari pencalonan.
Presiden Rouhani yang akan turun tahta, mengunjungi Raisi di kantornya untuk memberi selamat kepadanya.