Portalbangkabelitung.com- Perdana Menteri Australia, Scott Morrison telah membatasi rencana New South Wales (NSW) yang akhirnya akan membuka diri bagi dunia di tengah pandemi covid-19.
Ia menyatakan kedatangan internasional akan dibatasi untuk warga negara Australia, penduduk dan keluarga dekat mereka.
Hal itu disampaikan selang beberapa jam setelah perdana menteri negara bagian itu mengatakan Australia tidak bisa lagi hidup sebagai "kerajaan pertapa".
Baca Juga: Squid Game Ternyata Ada di Dunia Nyata, Hadiah Capai 280 juta
Perdana Menteri NSW, Dominic Perrottet, tampaknya mengejutkan pemerintah federal pada hari Jumat dengan pengumumannya bahwa negara bagian akan mengizinkan kedatangan internasional yang divaksinasi untuk memasuki negara bagian itu tanpa perlu dikarantina, baik di hotel maupun di rumah.
Beberapa jam setelah pengumuman itu dibuat, maskapai internasional panik melayani ribuan tiket penerbangan ke Sydney ke dalam inventaris pemesanan mereka.
Namun, Morrison menolak saran bahwa penerbangan ke Australia akan dibuka untuk dunia luas. Hal ini disampaikannya dalam konferensi pers yang dilakukannya secara mendadak.
"Kami tidak membuka diri untuk semua orang yang kembali ke Australia saat ini,” katanya.
“Saya ingin jelas tentang itu. Kami akan melanjutkan ini secara bertahap seperti yang telah kami lakukan dalam semua hal. Pemerintah persemakmuran dan federal memutuskan kapan penerbangan internasional dibuka dan ditutup dan kami akan melakukannya.”