Kementrian Agama dalam sidang Isbatnya menjelaskan kenapa puasa Ramadhan 2022 jatuh pada hari Minggu, tanggal 3 April 2022.
Baca Juga: Telan Sperma Baik untuk Tubuh?, Penasaran Simak Uraiannya!
Menurut Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama RI menyatakan bahwa terdapat dua perhitungan untuk mengetahui posisi ketinggian hilal yang digunakan Kemenag.
Kedua cara tersebut berupa hisab dan rukyat.
Dari kedua cara yang telah digunakan oleh Kementrian Agama tersebut ternyata belum ada hilal yang menunjukan bahwa puasa jatuh di tanggal 2 April 2022.
Informasi tersebut didapat dari hitungan hisab yang telah dibagikan oleh beberapa Kantor Kementerian Agama di daerah yang bertempat pada 101 titik rukiyat di 34 provinsi.
Baca Juga: BTS Resmi Umumkan Konser Permission To Dance On Stage di Las Vegas, Fans Wajib Catat Tanggalnya!
Lalu untuk hisabnya sendiri, Menteri Agama menyampaikan bahwa hisab terlihat yaitu memiliki ketinggian minimal tiga derajat dan elongasinya minimal 6,4 derajat.
Namun ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia pada hari Jumat, 1 April 2022 baru ada posisi antara satu derajat 6,78 menit sampai dengan dua derajat 10,02 menit.
Oleh sebab itu dari hasil kedua metode tersebut, bulan Ramadhan 2022 jatuh pada hari Minggu 3 April 2022.