“Program kreativitas ini merupakan bagian dari pola pembelajaran yang berbasis kerja di masyarakat, khususnya yang terkait dengan budidaya kepiting bakau berbasis silvofishery. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat di wilayah Kurau” kata dosen sekaligus akademisi di Fakultas Hukum UBB tersebut.
Dalam paparan sosialisasi dijelaskan bahwa, Sistem apartemen Vertikal adalah model budidaya yang mengggunakan kotak plastik sebagai tempat kepiting yang tersusun secara vertikal dengan bentuk sepeti rak penyimpanan.
Sedangkan Silvofishery merupakan mekanisme sirkulasi air apartemen kepiting yang terintegrasi aliran air payau hutan bakau (silvofishery).
Keuntungan dan hambatan terkait silvofishery ini dijadikan sebagai prototipe dan laboratorium alam dalam proses silvofishery yang akan dilakukan dengan kolaborasi antara mahasiswa dan HKm Gempa 01 Kurau.
Baca Juga: Ucapan Idul Adha 2022 Terbaru, Makna Mendalam dan Menyentuh Hati Bagikan ke Kerabat dan Sahabat
Acara ini diakhiri dengan ramah tamah antara mahasiswa UBB dengan HKm Gempa 01 yang akan terus berkolaborasi sampai budidaya kepiting bakau berbasis silvofishery berkelanjutan di wilayah Kurau.***