Portalbangkabelitung.com- Sebagai daerah penghasil timah, informasi mengenai harga timah di Bangka Belitung sangat menjadi perhatian.
Timah yang merupakan komoditi ekspor utama di wilayah Bangka Belitung tentu sangat menentukan kesejahteraan masyarakatnya.
Dikutip dari icdx.co.id kinerja timah yang memburuk diakibatkan oleh kekhawatiran resesi global dipicu kenaikan suku bunga secara agresif oleh The Fed dan diikuti oleh bank sentral negara lainnya, sehingga direspon negatif untuk pasar timah.
Baca Juga: Ketahui Harga Jual Beli Timah Bangka Belitung Tahun 2022, Berapa per Kg?
Naiknya suku bunga dipandang investor dapat mengerem laju pertumbuhan ekonomi dunia, dan dikhawatirkan akan memangkas permintaan global untuk timah.
Selain itu, ketidakpastian pemulihan ekonomi karena melonjaknya kembali kasus Covid mendorong diberlakukannya pembatasan kembali di beberapa wilayah China.
Situasi ini menjadi sentimen negatif bagi harga timah karena China merupakan produsen dan konsumen timah terbesar pertama dunia.
Baca Juga: Harga Timah Bangka Belitung Hari Ini 6 Juli 2022, Simak Info Lengkapnya!
Disisi lain, pemerintah Indonesia sedang mempertimbangkan untuk mengubah tarif royalti timah.
Adapun untuk usulan tersebut adalah mengubah tarif royalti yang sebelumnya flat sebesar 3% menjadi tarif yang fluktuatif.