Belitung Pernah Punya PLTD Terbesar di Asia Tenggara Pada Abad 19, Bagian dari Sejarah Tambang Timah Babel

- 14 Januari 2023, 10:41 WIB
Ilustrasi: Belitung, PLTD, Timah, Babel.
Ilustrasi: Belitung, PLTD, Timah, Babel. /PLN/

Portalbangkabelitung.com- Sejarah Belitung pernah punya Pembangkit Listrik Tenaga Diesel terbesar di Asia Tenggara Abad 19 yang dibangun oleh Belanda untuk pertambangan timah.

PLTD terbesar di Asia Tenggara pernah dibangun di Belitung (Belitong). Hal itu pernah ada ketika masa timah di Babel masih dikuasai oleh Belanda.

Belitung yang disebut negeri Laskar Pelangi Provinsi Bangka Belitung (Babel) memiliki sejarah panjang dalam pertimahan di dunia kala itu hingga saat ini.

Baca Juga: Cara Masak, Membuat dan Resep Gangan Darat Belitung 'Babel' Paling Mudah, Rasa Nikmat yang Digemari Wisatawan

Dari masa ke masa hingga akhirnya timah di Bangka Belitung dikuasai langsung Pemerintah Indonesia melalui PT Timah.

Tak hanya timah, disisi lain Belitung juga memiliki keindahan alam hang luar biasa dan sangat terkenal dengan destinasi wisata yang ada. 

Negeri Laskar Pelangi ini pun mulai terkenal dari kisah unik seorang novelis Andrea Hirata yang kemudian diadaptasi menjadi sebuah film. 

Baca Juga: Asal Usul Misteri Benteng Kuto Panji Belinyu Bangka Belitung, Peninggalan Sejarah Raja Tiongkok Sejak 1664

Sejarah PLTD Terbesar di Asia Tenggara:

Bangunan bersejarah yang dulunya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) terbesar di Asia Tenggara yang berada di pulau Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

EC atau Electrische Centrale atau Pembangkit Listrik Tenaga Diesel yang dibangun dikaki bukit samak Desa Lalang, Manggar, Kabupaten Belitung Timur (Beltim).

EC dibangun pada tahun 1909 oleh NV Billiton Maatschappij (BM). Pada awalnya EC hanyalah pembangkit listrik yang berfungsi untuk mendukung penambangan timah di Belitung Timur (Beltim).

Baca Juga: Asal Mula Nama Kota Toboali Bangka Selatan di Bangka Belitung, Kisah Asal Usul yang Banyak Beredar

Kemudian pada tahun 1921, EC digunakan sebagai sumber listrik untuk menerangi rumah dan bangunan lain milik perusahaan.

Namun sebagian warga di Belitong, khususnya diperkampungan ikut menikmati listrik tersebut. Tapi sayangnya hanya sebatas bumiputra yang bekerja pada Belanda.

Pada tahun 1958, penambangan timah di Belitung diambil alih oleh Pemerintah Indonesia. Peralihan tersebut diambil alih oleh Perusahaan Pertambangan Timah Belitung (PPTB).

Baca Juga: Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Setop Layanan Vaksinasi COVID-19, Simak Penyebabnya!

Kemudian setelah kejadian pengambilalihan tersebut, EC (Electrische Centrale) berkembang menjadi pembangkit menyuplai listrik untuk masyarakat umum di Belitung kala itu.

Khusus untuk karyawan timah, pemakaian listrik tidak dipungut bayaran sedangkan untuk masyarakat umum dikenakan biaya dengan tarif murah.

Electrische Centrale sebagai PLTD Belitung Terbesar di Asia Tenggara:

EC sempat disebut sebagai PLTD terbesar se-Asia Tenggara. Pada tahun 1950-an pernyataan itu disampaikan dalam pelajaran Ilmu Bumi atau Geografi.

Baca Juga: Asal Usul Misteri Benteng Kuto Panji Belinyu Bangka Belitung, Peninggalan Sejarah Raja Tiongkok Sejak 1664

Pada masa itu EC mampu mendukung kebutuhan listrik perumahan seluruh wilayah Belitung Timur.

Selain untuk kebutuhan listrik masyarakat, EC juga digunakan untuk power suplai Kapal Keruk (KK) darat dan Tambang Semprot (TS) atau Tambang Inkonvensial (TI) yang beroperasi di wilayah Belitung Timur (Babel).

Ketika perusahaan mengalami masa sulit pada periode 1990-1991, setelah sekian lama, akhirnya EC dinonaktifkan karena dianggap memiliki biaya operasional tinggi.

BanhBaca Juga: Resep Martabak Manis Paling Mudah Dibuat, Tata Cara Membuat Martabak Manis Khas Bangka Belitung Paling Enak

Kemudian PT Timah pada tahun 1994-1995 melelang EC yang ada di negeri Laskar Pelangi itu. Setelah terjual, bangunan EC dan mesin didalamnya mulai dipreteli sedikit demi sedikit.***

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x