Network
Portalbangkabelitung.com- Simak sejarah asal usul desa Penyamun Kecamatan Pemali Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Desa Penyamun berada di Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Desa ini bisa ditempuh sekitar 45 menit dari Kota Pangkalpinang.
Nama Desa Penyamun ternyata memiliki sejarah yang telah diceritakan dari orang-orang terdahulu.
Baca Juga: Sejarah Asal Usul Desa Kace, Berada di Perbatasan Antara Pangkalpinang dan Bangka
Sejarah asal usul desa Penyamun Kecamatan Pemali ini ternyata unik dan menarik untuk disimak.
Walau sejarah asal usul ini merupakan cerita dari para leluhur desa, namun nyatanya kisah ini tetap awet hingga sekarang.
Inilah sejarah asal usul desa Penyamun Kecamatan Pemali Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagaimana dilansir dari laman kampungkb.bkkbn.go.id.
Penyamun sendiri memiliki arti orang yang menyamun atau dikenal dengan perampok atau perampas.
Baca Juga: Sejarah Asal Usul Nama Tua Tunu Pangkalpinang Ternyata Begini, Jarang Diketahui Orang
Desa yang terletak di antara Kota Sungailiat dan Desa Bukit Layang ini dulunya merupakan wilayah yang sering dilintasi saudagar kaya yang membawa barang bawaannya untuk diperjualbelikan di Kota sungailiat.
Biasanya para saudagar kaya ini membawa barang dagangannya serta hasil pertaniannya melalui Pelabuhan Di Desa Bukit Layang (pelabuhan Sungai Layang).
Tak ayal dulunya di sepanjang jalan Desa Penyamun yang banyak hutan belantara dan semak semak belukar sering dijadikan tempat persembunyian para perampok tepatnya di sekitaran Dusun Cungfo Desa Bukit Layang.
Baca Juga: 7 Destinasi Wisata Pantai di Pulau Bangka Wilayah Pangkalpinang, Sungailiat, dan Sekitarnya
Dulunya hutan belantara itu menjadi sarang penyamun atau perampok untuk bersembunyi.
Informasi ini disampaikan langsung oleh kepala desa Penyamun bernama Bapak Mansyur yang menjabat sebagai kepala desa dari tahun 1952 sampai dengan tahun 1968.
Pimpinan para Penyamun ini pada awalnya adalah pendatang yang merupakan keturunan Chinese, yang berdomisili lebih banyak di wilayah dusun Cungfo.
Namun lama-kelamaan, bara penyamun ini pun menetap dan telah beranak-pinak di wilayah ini.
Lantaran telah banyak orang yang tinggal di wilayah ini, maka tetua saat itu bermusyawarah untuk mengusir orang-orang yang masih menjadi perampok atau penyamun agar desa menjadi tentram dan aman.
Karena jumlah warga yang bermukim di Desa Penyamun semakin bertambah, maka perampok pun merasa takut dan keluar dari desa tersebut.
Pemukiman tersebut kemudian dikenal dengan Desa Penyamun hingga sekarang ini.
Berikut tadi sejarah asal usul desa Penyamun Kecamatan Pemali Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.***
