Baca Juga: Mari Berdonasi! Bulan Bakti Penggalangan Dana PMI Bangka Selatan
Saat ini tercatat ada 197 pesantren yang tersebar di Provinsi Kepulauan Babel.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Babel, Miarka Risdawati memberikan paparan terkait pembangunan yang dimaksud dengan harapan para pengurus pondok pesantren memahami program ini.
Menurut Wakil Presiden RI, pesantren harus mengikuti adaptasi kebiasaan baru dengan fasilitas yang lengkap sehingga, proses belajar mengajar di pesantren selalu sehat.
Baca Juga: Tim Pemenangan PSI Babel : ASN Harus Tetap Netral di Pilkada 2020
Sehubungan hal ini maka, database pesantren yang keluar untuk Babel dari Kementerian Agama untuk mengikuti program ini pada 1 Juli 2020 sebanyak 42 pesantren.
"Untuk itu, data pesantren segera dilaporkan ke dinas kabupaten selanjutnya, ke provinsi lalu, ke Kementerian Agama setelah itu," tuturnya.
"Kementerian Agama langsung ke Kementerian PUPR sehingga, program ini dapat dijalankan di pesantren yang bersangkutan," tambah Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Babel, Miarka Risdawati.
Baca Juga: Pemilik Restoran Sayat Perut Pria Umur 51 Tahun, Hanya Karena Merokok di Restoran Miliknya
Bagi pesantren yang belum masuk database agar segera melengkapi persyaratan yang dimaksud agar segera diproses.