Viral Cumi-Cumi Di Twitter, Ternyata Ini Nama Penyakitnya

- 28 Juni 2021, 15:38 WIB
Viral Cumi-Cumi Di Twitter, Ternyata Ini Nama Penyakitnya
Viral Cumi-Cumi Di Twitter, Ternyata Ini Nama Penyakitnya /TikTok Koncone Ultramen/

Portalbangkabelitung.com-  Cumi-cumi saat ini sedang Trending di Sosmed Belakangan ini, di Twitter dan juga Tik Tok sedang viral.

Dengan istilah comli malahan pencarian kata di trending Google cumi-cumi langsung menjadi headline di beberapa website.

Ternyata ada fakta yang terungkap apabila postingan tersebut pertama kali diungkap oleh salah seorang netizen di akun Twitter dan juga Tik Tok.

Baca Juga: Tak Mampu Dihentikan, Gibran Tetap Memaksa Piala Wali Kota Solo Digelar Walau Covid Terus Melonjak

Dirinya mengaku suka masturbasi dengan memakai cumi atau cumi-cumi yaitu salah satu hewan yang biasa ditemukan di laut.

cumi-cumi ternyata dijadikan objek oleh netizen tersebut untuk melakukan comli dan menurutnya, ketika dirinya melakukan hal tersebut malah lebih enak.

Ada beberapa sebab yang memang diluar logika orang pada umumnya.

Baca Juga: Link Download dan Nonton Serial 'I Love You Silly' Lengkap Episode 1, 2, 3, 4, GRATIS!

Hal ini sebenarnya dikenal dengan istilah Fetish.

Fetish adalah masalah di mana seseorang memiliki dorongan seksual yang terkait dengan benda-benda yang tidak hidup.

Seseorang menjadi terangsang secara seksual dengan memakai atau menyentuh objek.

Baca Juga: Tak Mampu Dihentikan, Gibran Tetap Memaksa Piala Wali Kota Solo Digelar Walau Covid Terus Melonjak

Kondisi seperti fetish seperti yang viral saat ini biasa disebut Bestialitas.

Bestialitas adalah kelainan seksual dimana penderitanya memiliki kecenderungan untuk bercinta dengan hewan.

Bestialitas ini juga disebut dengan istilah zoofilia yang berasal dari bahasa Yunani ‘zoo’ yang berarti hewan.

Baca Juga: Masuk Universitas Indonesia 'UI' Jalur Nyogok: Mantan Ketum HMI Dihina

Pada beberapa negara, hal ini dianggap sebagai penyiksaan terhadap hewan sehingga dianggap ilegal.

Hal ini tentunya dianggap sebagai kelainan seksual yang tidak baik untuk kesehatan dan kejiwaan, dan sebaiknya perlu dibawa ke psikiater agak tidak menjadi lebih parah.***

Editor: Ryannico

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah