Manakah 3 Vaksin Ini yang Lebih Manjur, Pfizer-BioNTech, Moderna, atau Johnson & Johnson? Berikut Ulasannya

- 9 September 2021, 22:25 WIB
Ilustrasi Vaksin
Ilustrasi Vaksin /Alexandru Strujac-Pixabay.com

Ini berarti Anda dianggap sudah divaksinasi lengkap jika:

2 minggu setelah dosis kedua vaksin Pfizer-BioNTech atau Moderna
2 minggu setelah menerima vaksin J&J dosis tunggal
Mari kita lihat data kemanjuran dari uji klinis skala besar untuk vaksin ini.

1. Pfizer-BioNTech
Dalam uji klinis fase 3 vaksin Pfizer-BioNTech, 43.448 orang berpartisipasi. Setiap peserta menerima dua dosis vaksin atau dua dosis plasebo dengan jarak 21 hari (3 minggu).

Peneliti menilai kemanjuran vaksin 7 hari setelah dosis kedua vaksin. Saat ini, ditemukan efikasi vaksin 95 persen.

2. Moderna
Dalam uji klinis fase 3 vaksin Moderna, 30.420 orang berpartisipasi. Dalam uji coba ini, setiap peserta mendapat dua dosis vaksin atau dua dosis plasebo dengan jarak 28 hari (4 minggu).

Para peneliti mengevaluasi kemanjuran vaksin 14 hari setelah dosis kedua vaksin. Pada titik ini, kemanjuran vaksin ditemukan 94,1 persen.

Baca Juga: 3 Dampak Berbahaya Hipertensi Bagi Tubuh yang Sering Diabaikan, Jangan Anggap Remeh!

3. Johnson & Johnson
Dalam uji klinis fase 3 vaksin J&J, 39.058 orang berpartisipasi. Uji coba itu menguji satu dosis vaksin.

Para peneliti mengevaluasi kemanjuran vaksin 14 hari setelah dosis tunggal vaksin diberikan. Hasilnya juga merinci kemanjuran berdasarkan tingkat keparahan dan lokasi COVID-19.

Secara keseluruhan, kemanjuran vaksin J&J ditemukan 66,3 persen.

Halaman:

Editor: Suhargo

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x