Prosedur hemodialisis ini biasanya memakan waktu sekitar 4 jam per sesi dan dilakukan setidaknya 3 sesi dalam seminggu.
Prosedur ini hanya dapat dilakukan di klinik cuci darah atau rumah sakit.
Efek samping yang biasanya muncul setelah menjalani hemodialisis adalah kulit gatal dan kram pada otot.
Baca Juga: DOWNLOAD Drakor The Golden Spoon Episode 5 dan 6 Sub Indo, Nonton Klik di Sini Bukan Drakorindo
2. Dialisis peritoneal atau CAPD (continuous ambulatory peritoneal dialysis)
Metode ini dilakukan dengan menggunakan peritoneum atau selaput dalam rongga perut sebagai penyaring.
Prosedur dilakukan dengan membuat sayatan kecil di dekat daerah pusar sebagai jalan masuk selang khusus atau kateter.
Kemudian kateter tersebut nantinya akan ditempatkan di dalam rongga perut secara permanen.
Keuntungan proses cuci darah menggunakan metode ini adalah bisa dilakukan di rumah, kapan saja, dan biasanya dilakukan saat penderita gagal ginjal sedang tertidur.