Portalbangkabelitung.com- Dua rangkaian kereta atau trainset Light Rail Transit (LRT) Jabodebek mengalami tabrakan di kawasan Cibubur, Jakarta Timur pada Senin 25 Oktober 2021.
Kecelakaan terjadi pada pukul 13.00 WIB di lintasan Stasiun Harjamukti-Stasiun Ciracas yang melibatkan dua trainset yakni trainset nomor 29 dan trainset nomor 20.
Direktur Utama PT INKA Budi Noviantoro, Senin, 25 Oktober 2021 menyatakan dugaan awal penyebab terjadinya insiden ini karena masinis berpindah jalur terlalu cepat.
Menurutnya kejadian tabrakan dua kereta api akibat kelalaian manusia atau human error.
"Pada saat trainset 29 dari Ciracas mau bergabung ke arah Harjamukti terjadi tumburan, ya. Ini terindikasi ya, nantu KNKT yang menentukan, terindikasi adalah lansiran yang terlalu cepat," ungkap Budi Noviantoro, dilansir dari video ANTARA 25 Oktober 2021, pukul 22.38 WIB.
Untuk sementara, kecelakaan diduga karena human error. Namun Namun, penyebab pasti kecelakaan masih akan di investigasi oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun masinis yang membawa kereta api tersebut mengalami luka-luka.
Sebagai informasi, LRT Jabodebek ditargetkan beroperasi 2022 dengan 18 titik stasiun pemberhentian.
Pembangunan LRT Jabodebek pada tahap 1 terdiri dari beberapa lintasan, yakni rute Cawang-Cibubur, rute Cawang-Dukuh Atas, serta rute Cawang-Bekasi Timur.
***