Portalbangkabelitung.com- Rocky Gerung mulai dikenal masyarakat dengan komentar-komentarnya yang cukup kontroversial ketika menajadi pembicara atau narasumber di sebuah stasiun TV Indonesia.
Rocky Gerung merupakan seorang dosen ahli filsafat serta pengamat politik, banyak sekali yang membencinya namun banyak juga yang mengaguminya.
Berikut ini profil dan Biografi Rocky Gerung dilahirkan di Manado, 20 januari 1959 tidak diketahui jelas bagaimana masa kecil Rocky Gerung.
Baca Juga: LINK Download Game Minecraft Terbaru 2022, Makin Seru dan Banyak Tantangan
Setelah tamat sekolah Rocky Gerung melanjutkan pendidikannya di Jurusan Ilmu Politik Fakultas Ilmu sosial Universitas Indonesia pada tahun 1979.
Selama kuliah di Universitas Indonesia Rocky sangat akrab dengan para aktivis-aktivis Indonesia seperti Marsilam Simanjutak, Hariman Siregar dan lain-lainnya.
Namun tak lama setelah kuliah di jurusan Ilmu Politik Rocky Gerung memutuskan untuk pindah ke jurusan Filsafat dan berhasil menyelesaikan kuliahnya pada tahun 1986.
Baca Juga: UPDATE: 35 Ide Nama Bayi Perempuan Berawalan Inisial Huruf D Beserta Arti dan Makna, Pasti Cocok!
Dosen Filsafat Universitas Indonesia ini tidak pernah mengambil ijazah sarjananya dan tidak mengikuti wisuda pasca lulus dari kampusnya di Universitas Indonesia.
Meskipun begitu setelah menyelesaikan kuliahnya tersebut Rocky Gerung kemudian mengajar di almamaternya yaitu di Universitas Indonesia sebagai dosen Filsafat atas dasar permintaan dari kampusnya.
Di Jurusan Filsafat Universitas Indonsia Rocky Gerung mengajar mata kuliah filsafat ekonomi, politik, hukum lingkungan, teknologi serta teori keadilan.
Baca Juga: 20 Ide Jualan Makanan, Bisnis Online dengan Modal Kecil untuk Pemula, Usaha Paling Populer!
Walaupun hanya bergelar sarjana S1 Rocky Gerung juga mengajar pada mahasiswa program magister.
Rocky Gerung tidak pernah mengambil gajinya sebagai dosen tidak tetap di Universitas Indonesia selama 15 tahun mengajar disana, semua gajinya tersebut ia sumbangkan pada kampusnya.
Dalam biografinya Rocky Gerung diketahui bahwa walaupun hanya bergelar S1 Filsafat namun mahasiswanya biasa memanggil Rocky Gerung sebagai Profesor karena kecerdasan serta kejeniusannya dalam berpikir.
Baca Juga: Pelaksanaan G20 di Bangka Belitung, Erzalldi Berharap Pelaksanaan Tersebut Berjalan Dengan Sukses
Rocky Gerung juga pernah menjadi pembimbing dari artis Dian Sastrowardoyo ketika menajadi mahaiswa di jurusan Ilmu Filsafat Universitas Indonesia.
Dalam perjalanan hidupnya Rocky Gerung diketahui belum pernah menikah dan memiliki istri, ia juga pernah ditawarkan untuk melanjutkan pendidikan di Prancis namun ia tolak karena menurutnya ijazah tidak terlalu penting.
Rocky Gerung berhenti mengajar di Universitas Indonesia pada awal tahun 2015 ketika terbitnya Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2005 yang mensyaratkan dosen minimal bergelar S2 atau Magister.
Dalam biografi Rocky Gerung diketahui ia dekat dengan mantan presiden ke 4 Indonesia yakni K.H Abdulracham Wahid atau Gusdur, ia mendirikan Institut Setara sebuah lembaga yang bergerak dibidang Demokrasi serta hak asasi manusia di tahun 2005.
Nama Rocky Gerung mulai dikenal masyarakat ketika ia sering menjadi narasumber atau pembicara dalam sebuah acara televisi Inonesia, ia dikenal karena komentar-komentarnya yang kontroversialnya.
Terutama saat Rocky Gerung mengatakan bahwa kitab suci sebagai fiksi, komentarnya itu membuat heboh dan menjadi perbincangan dimasyarakat ia bahkan dilaporkan ke pihak berwajib karena dugaan penistaan agama.
Rocky Gerung dikenal aktif menkritisi pemerintahan Jokowi baik ditelevisi maupun dimedia sosial pandangan dan komentarnya itulah yang membuat Rocky Gerung semakin dikenal dimasyarakat.***