Dualisme Apdesi Usai Deklarasi 3 Periode Jokowi, Rocky Gerung Singgung Tentang Upaya Pecah Belah

2 April 2022, 05:11 WIB
Kolase foto Jokowi dan Rocky Gerung /Tangkap layar/kanal YouTube ILC/Sekretariat Presiden/

Portalbangkabelitung.com- Pengamat politik, Rocky Gerung buka suara soal dualisme Apdesi (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) dengan dua versi.

Versi tersebut berdasarkan versi Surat Keputusan Kementerian Hukum dan Ham (SK Kemenkumham) dan Surat Keputusan Kementerian Dalam Negeri (SK Kemendagri).

Dalam kanal Youtube Rocky Gerung Official, Rocky Gerung mengatakan jika hal ini lumrah terjadi saat kepemimpinan Jokowi.

Baca Juga: Apdesi Yang Deklarasikan 3 Periode Jokowi Dituding Palsu, Dualisme Lagi?

Rocky Gerung menilai bahwa pola tersebut selalu terjadi saat era Jokowi memimpin.

Bahkan, Ia mengatakan jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) berupaya untuk menguasi dan memecah bela partai politik.

"Pemerintahan Jokowi ini berupaya untuk menguasai partai politik. Bukan sekadar melanggengkan presidential threshold tetapi memecah belah dari dalam. PPP dipecah belah, Golkar dipecah belah, kan itu semua berlangsung di periode pertama," ucap Rocky Gerung.

Baca Juga: Mengenal La'eeb, Maskot 'Tak Terjelaskan' Piala Dunia Qatar 2022

Selain partai politik, Rocky Gerung mengatakan jika sekarang masyarakat sipil pun ingin dipecah belah.

"Sekarang masyarakat sipil juga dipecah belah, para pakar dipecah belah, kepala desa juga dipecah belah," ujar Rocky Gerung.

Menurutnya, para peneliti di dunia menilai jika saat ini Indonesia memiliki indeks demokrasi yang buruk sejak masa kepemimpinan Jokowi.

Baca Juga: 10 Kata-kata Mutiara Ucapan Selamat Ramadhan 1443 H atau 2022 M, Marhaban Yaa Ramadhan

"Jadi terlihat bahwa memang indeks demokrasi yang dibuat oleh berbagai macam peneliti asing itu menunjukkan bahwa Indonesia memang memburuk dalam demokrasi di era kepemimpinan Jokowi," Tandasnya.***

 

Editor: Suhargo

Sumber: Youtube Rocky Gerung Official

Tags

Terkini

Terpopuler