5 Fakta Terbaru Penembakan Istri Tentara di Semarang, Ada Isu Perselingkuhan Hingga Kondisi Terbaru Korban

28 Juli 2022, 12:59 WIB
Kopda Muslimin, terduga dalang kasus penembakan istri TNI di Semarang ditemukan tewas bunuh diri di rumah orang tuanya di Kendal /PMJNews/

Portalbangkabelitung.com – Simak 5 fakta terbaru penembakan istri tentara yang diduga didalangi suami sendiri.

Kasus penembakan terhadap Rina Wulandari (34) yang merupakan istri dari Kopda Muslimin telah menemukan titik terang.

Tim Gabungan TNI-Polri masih memburu tersangka utama, yaitu Kopda Muslimin yang berstatus buronan setelah polisi berhasil menangkap keempat pelaku penembakan yang merupakan kelompok penembak bayaran.

Baca Juga: Fakta Sosok Kopda Muslimin, Terduga Otak Pembunuhan Rina Wulandari yang Berstatus Istrinya Sendiri

Adapun tersangka utama yang sedang menjadi buronan tersebut adalah Kopda Muslimin yang merupakan suami korban, Rini Wulandari.

Simak rentetan fakta terbaru kasus penembakan Rina Wulandari yang dilansir dari berbagai sumber.

1. Motif Penembakan Diduga Karena Asmara

Kopda Muslimin disinyalir memiliki wanita idaman lain (WIL) selain Rina Wulandari.

Baca Juga: Profil Rina Wulandari, Istri TNI yang Menjadi Korban Penembakan di Semarang, Diduga Didalangi Suami Sendiri

Hal tersebut diduga kuat yang menjadi motif penembakan untuk menghabisi nyawa istrinya, agar Kopda Muslimin bisa segera menikahi sang selingkuhan.

2. Sudah Empat Kali Melakukan Percobaan Pembunuhan

Sebelum aksi penembakan ini, Kopda Muslimin diketahui telah melakukan empat kali percobaan pembunuhan terhadap istrinya Rina Wulandari. Namun selalu tidak berjalan sesuai rencana.

Selain penembakan, Rina Wulandari telah dicekoki racun kecubung, akan dibunuh orang bayaran sebagai pencuri, dan santet. Hingga terakhir aksi penembakan yang dilakukan di depan rumahnya di kawasan Banyuamik, Semarang, Jawa Tengah.

Baca Juga: Apa Saja Kriteria Laptop yang Menjadi Alasan Dipilih para Pelajar di Sekolah?

3. Membayar Penembak Bayaran Sebesar 120 Juta dan Sempat Dijanjikan Mobil

Menurut pengakuan salah satu tersangka, Kopda Muslimin menjanjikan uang sebesar 200 juta dan sebuah mobil Toyota Yaris beserta surat – suratnya apabila berhasil membunuh Rina Wulandari.

Namun aksi pertama tetap gagal dan akhirnya Kopda Muslimin memerintahkan tersangka untuk menembak istrinya di kepalanya.

Namun menurut pengakuan tersangka, dirinya tidak tega menembak di bagian kepala, sehingga penembakan dilakukan di bagian perut sebanyak dua kali.

Baca Juga: DOWNLOAD Film Bukan Cinderella Full, Bukan Nonton Ilegal di Rebahin, LK21, IndoXXI, dan Telegram

4. Tersangka Penembak Rina Wulandari Terancam Hukuman Mati

Menurut Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Lutfi dalam jumpa pers di Mapolda Jateng, Senin 25 Juli 22, tersangka dikenakan Pasal 340 KUH pidana Jo. Pasal 53 KUH Pidana percobaan pembunuhan direncanakan dengan ancaman hukuman seumur hidup atau hukuman mati.

5. Kondisi Rina Wulandari Semakin Membaik

Kondisi terkini Rina Wulandari pasca operasi dikabarkan kian membaik. Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman setelah menjenguk Rina Wulandari.

Baca Juga: Rekomendasi Drama Thailand Diperankan Bright Vachirawit Genre Romantis Komedi yang Paling Populer

"Menjenguk Bu Rina Wulandari, sekilas dari kondisi terakhir beliau membaik setelah dilakukan operasi baik tahap awal di RS Hermina dan dilanjutkan di RS Kariadi," kata Dudung di RSUP dr Kariadi Semarang.

Demikian tadi fakta terbaru mengenai kasus penembakan istri TNI di Semarang.

***

Editor: Dea Megaputri

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler