Putri Wahyuni Korban Pesawat SJ182 Sample DNAnya Dikirim Kerumah Duka di Pekanbaru

- 12 Januari 2021, 01:26 WIB
Suasana di rumah keluarga Putri Wahyuni di Kota Pekanbaru yang menjadi salah satu korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu. /
Suasana di rumah keluarga Putri Wahyuni di Kota Pekanbaru yang menjadi salah satu korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu. / /Fix Indonesia

Portalbangkabelitung.Com- Warga Kota Pekanbu jadi salah satu penumpang atau korban pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ182 atas nama Putri Wahyuni (25) di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu.

Berdasarkan keterangan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, AKBP Agung pada Senin 10 Januari 2021 kemarin mengatakan dalam membantu tim yang mencari jenazah para korban, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Riau mengirimkan sampel DNA orangtua Putri.

"Kita sudah mengambil sampel DNA dari orangtua kandung korban, kebetulan Sabtu (usai kejadian) sudah diambil sampel dari dua bagian, yaitu swab mulut dan satunya dari darah kering," katanya.

Baca Juga: Ramalan Mbak You Tahun 2021 Hasilnya Mengejutkan, dari 5 Ramalannya Ada Insiden Pesawat Jatuh

Sebagaimana artikel ini telah terbit di Fix Indonesia.com dengan judul "Polda Riau Kirim Sampel DNA Orangtua Putri Wahyuni, Penumpang Sriwijaya Air SJY182" yang tayang pada 12 Januari 2021.

Menurutnya, tim Dokkes Bhayangkara Polda Riau melakukan pengambilan data antemortem dari korban atas nama Putri Wahyuni karena kedua orangtuanya berdomisili di Kota Pekanbaru.

"Sejumlah dokumen terkait juga disiapkan. Semua dikirim ke tim DVI Pusat berupa DNA dari orangtua kandung korban, dari ayah dan ibunya," kata Agung.

Baca Juga: 39 Korban SJ 182 Berasal dari Kalbar, 21 dianataranya sudah Diambil Sampel DNAnya

Selain itu, data pendukung lainnya seperti data rekam medis atau data rekam medis gigi, juga sudah disiapkan. Menurut informasi juga sudah diambil data dari rontgen panoramic gigi.

Sampel DNA serta seluruh data dan dokumen pendukung lainnya dikumpulkan menjadi satu sebagai data antemortem korban. Selanjutnya dikirim ke Posko DVI Pusat, Jakarta.

Halaman:

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Fix Indonesia PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah