Edhy Prabowo Siap Dihukum Mati Jika Benar Bersalah dan Siap Bertanggung Jawab

- 22 Februari 2021, 20:09 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo berjalan menuju mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu 3 Februari 2021. Edhy Prabowo diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap perizinan tambak, usaha dan atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.* /ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo berjalan menuju mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu 3 Februari 2021. Edhy Prabowo diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap perizinan tambak, usaha dan atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.* /ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso /Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo berjalan menuju mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu 3 Februari 2021. Edhy Prabowo diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap perizinan tambak, usaha dan atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.* /ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso//ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

PortalBangkaBelitung.com — Bertanggung jawab atas kasus Dugaan suap perizinan ekspor benih Lobster Edhy Prabowo siap untuk di hukum mati jika terbukti bersalah 

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KPP) Edhy Prabowo (EP) yang ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap masalah perizinan ekspor baby lobster (benur).

"Sekali lagi kalau memang saya dianggap salah saya tidak lari dari kesalahan, saya tetap tanggung jawab,” kata Edhy Prabowo di Gedung KPK Jakarta.

Baca Juga: Teknologi Semai Awan Kurangi Curah Hujan Esktrem di Jabodetabek

Sebagaimana Artikel ini Telah Tayang di Media Pikiran Rakyat Cirebon.com dengan Judul "Gentle! Edy Prabowo Nyatakan Sikap Tak Akan Lari dan Siap di Hukum Mati Jika Terbukti Bersalah Terima Suap" yang Tayang Pada Senin 22 Februari 2021


“Jangankan dihukum mati, lebih dari itupun saya siap yang penting demi masyarakat saya. Saya tidak bicara lantang dengan menutupi kesalahan, saya tidak berlari dari kesalahan yang ada. Silakan proses peradilan berjalan," ujarnya.

Ia mengklaim, kalau setiap kebijakan yang diambilnya salah satunya soal perizinan ekspor benur, dengan dalih semata-mata hanya untuk kepentingan masyarakat.

Baca Juga: Masih SMP, Oggi Subarhi Sudah Berprestasi dan Jadi Instruktur Aerobik

"Saya tidak bicara lebih baik atau tidak. Saya ingin menyempurnakan, intinya adalah setiap kebijakan yang saya ambil untuk kepentingan masyarakat," ucap Edhy Prabowo.

Halaman:

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: pikiran rakyat cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x