Kapal Malaysia-Singapura akan Turun Tangan Bantu Pencarian KRI Nanggala-402

- 22 April 2021, 12:40 WIB
Kapal selam KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di perairan Bali utara.
Kapal selam KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di perairan Bali utara. /ANTARA.

Portal Bangka Belitung- Kapal selam KRI Nanggala-204 yang hilang kontak di Perairan Bali bagian utara masih belum ditemukan.

Dikabarkan kapal penyelamat dari negara Singapura dan Malaysia akan ikut membantu pasukan TNI dalam proses pencarian

Dikutip dari ANTARA NEWS,"Kemudian juga ada penawaran bantuan dari negara sahabat yang pertama dari Singapura dengan Kapal Swift Rescue dan kapal-kapal penyelamat bagi kapal selam yang mengalami kendala di bawah air," kata Kapuspen TNI Mayor Jenderal TNI Achmad Riad dalam konferensi pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis.

 Baca Juga: KRI Nanggala-402 Belum Ditemukan, TNI AL Kerahkan 5 KRI dan 1 Helikopter Untuk Bantu Pencarian

Ia mengatakan kapal bantuan dari Singapura yaitu Kapal Swift Rescue akan tiba pada 24 April 2021, sedangkan kapal bantuan dari Malaysia, Rescue Mega Bhati akan tiba pada 26 April 2021.

Selain dua negara tersebut, beberapa negara lainnya juga ikut menawarkan bantuan, di antaranya Amerika Serikat, Jerman, Prancis, Turki, India, Rusia dan Australia.

Kemudian, bantuan juga diterima dari Basarnas dan KNKT. 

Baca Juga: TNI AL Minta Bantuan Singapura dan Australia Untuk Mencari KRI Nanggala-402 di Perairan Bali

"Mereka akan membantu pencarian dengan mengerahkan gabungan BPPT, Basarnas P3L dengan menggunakan kapal basarnas," katanya.

Adapun kronologisnya pada pukul 03.45 KRI Nanggala melaksanakan penyelaman. 

Halaman:

Editor: Suhargo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x