Network
Portalbangkabeliting.com- Indonesia telah resmi mengakhiri upaya pengangkat Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam dan menelan 53 nyawa awak kapal.
kapal selam berusia 44 tahun itu sebelumnya hilangan kontak dengan angkatan laut Indonesia pada 21 April saat persiapan latihan torpedo di Laut Bali dan memicu upaya pencarian serta penyelamatan.
Ketika ditemukan beberapa hari kemudian, kapal selam KRI Nanggala 402 telah tenggelam dan terbagi dalam tiga bagian.
Baca Juga: Red Notice Untuk Harun Masiku
Pihak terkait pun mengakui kesulitan untuk memulihkan dan mengangkat kembali kapal selam dari kedalaman 840m.
Juru bicara TNI Angkatan Laut, Julius Widjojono mengatakan tidak ada rencana untuk melanjutkan upaya pencarian setelah kerjasama dengan Tiongkok berakhir.
Diketahui Tiongkok telah ikut serta membantu Indonesia dengan mengerahkan tiga kapal penyelamatan bulan lalu.
"Penyelamatan sudah selesai," kata Juru Bicara TNI AL, Julius Widjojono kepada Reuters pada hari Rabu,2 Juni 2021 lalu.
On Eternal Patrol Garuda Samudra.***
