"Apalagi buat emak-emak seperti kita-kita ini. Auto gak bakalan lulus deh dan auto nembak," katanya.
Ia pun menyebut bahwa dengan sulitnya trek yang harus dilalui itu kalau tidak lulus malah dapat ambil tindakan suap untuk lulus.
"Itu artinya mengajarkan kita-kita untuk korupsi, untuk menyuap," ucapnya.
Ia pun berharap agar pihak Kepolisian RI mengubah treknya terkhusus bagi kalangan emak-emak.
"Oke Saya tunggu ya, mudah-mudahan ada perubahan. Soalnya saya mau bikin SIM, saya gak mau kalau treknya begini," tuturnya.
Padahal membuat trek ujian bukan dibuat asal-asalan. Bentuk trek pada ujian praktik SIM diatur dengan Peraturan Kepolisian RI Nomor 9 tahun 2012 tentang Surat Izin Mengemudi (SIM).
Ujian praktik SIM C dilakukan untuk menilai sisi konsentrasi dan skill pengendara.
Adapun praktik yang harus dilalui meliputi uji pengereman atau keseimbangan, slalom atau zig-zag, membentuk angka delapan, uji reaksi rem menghindar serta putar balik.