Network
Portalbangkabelitung.com- Tragedi oknum aparat tembak warga sipil di Maluku Tengah, diduga anggota Brimob bersenjata lengkap.
Peristiwa demi peristiwa terjadi pada penutup tahun ini, tak hanya bencana alam, namun juga ulah manusia.
Diketahui dari postingan Instagram @gejayanmanggil terjadi peristiwa oknum aparat tembak warga sipil di Maluku Tengah, diduga anggota Brimob bersenjata lengkap.
Baca Juga: Anggota Brimob Tembak Warga Sipil di Maluku Tengah, Korban Alami Luka Parah
"Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabaraqatuh. Kami atas nama masyarakat adat negeri Tamilouw kecamata Amahai Kabupaten Maluku tengah Provinsi Maluku. Dengan Ini Melaporkan, Bahwa Telah Terjadi Penembakan Oleh Anggota Brimob Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah terhadap masyarakat Sipil," kata akun @gejayanmemanggil.
Warga kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah tersebut dikatakan ditembak secara brutal oleh oknum aparat yang diduga dilakukan oleh pihak kepolisian bersenjata lengkap.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa pagi, 7 Desember 2021 pukul 05.20 WIT.
Kejadian ini terjadi secara bersamaan di beberapa dusun di Kecamatan Amahai, di dusun Ampera juga dusun Suhilo.
Menurut akun Instagram @gejayanmemanggil, pihak kepolisian tersebut masuk ke Negeri Tamilouw dengan membawa kendaraan kurang lebih 24 unit yang terdiri dari 2 unit mobil Barakuda, 1 unit mobil water canon dan 6 unit mobil truk perintis 6.
Tak hanya itu pasukan kepolisian tersebut dilengkapi dengan senjata lengkap untuk melakukan penangkapan kepada para pihak yang pernah di mintai keterangan.
Kemudian pihak kepolisian sendiri melakukan penembakan serta penggerebekan di setiap rumah yang di maksud.
Karena kejadian tersebut, warga sekitar menjadi kaget dan ketakutan, anak-anak menangis dan berhamburan lari tak tahu arah.
Tak hanya itu, para siswa di dusun Sihulo yang sedang melaksanakan ulangan semester di sekolah pun dipaksa pulang tanpa kompromi seolah-olah sedang terjadi hal yang sangat genting layaknya perang.
Akun @gejayanmemanggil nuga turut membagikan foto korban yang mengalami luka tembak. Kebanyakan dari mereka banyak yang mengalami luka di dada. Namun ada juga yang alami luka di kepala, tangan, bahu, kaki, bahkan yang paling miris harus kehilangan daun telinga.
Itulah tadi laporan dari Aliansi Rakyat Bergerak lewat akun Instagramnya @gejayanmemanggil tentang oknum aparat tembak warga sipil, diduga anggota Brimob.***
