Pengakuan Ferdy Sambo Akhirnya Terkuak : Saya yang Merekayasa, Saya Otaknya!

- 20 Agustus 2022, 12:11 WIB
5 Kebohongan Ferdy Sambo dalam Kasus Tewasnya Brigadir J hingga Menyeret Putri Candrawathi Jadi Tersangka
5 Kebohongan Ferdy Sambo dalam Kasus Tewasnya Brigadir J hingga Menyeret Putri Candrawathi Jadi Tersangka /facebook.com/sahabatenos

Portalbangkabelitung.com- Ferdy Sambo mengaku atas perbuatan yang di alami Brigadir J. Pengakuan Ferdy Sambo akhirnya terkuak.

Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Ahmad Taufan Damanik, menyebut eks Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo ikut menembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J sebanyak dua kali.

Pengakuan itu dia sampaikan dalam pemeriksaan yang dilakukan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM). Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, mengatakan, Ferdy Sambo mengaku bersalah setidaknya saat diperiksa tim Komnas HAM pada Jumat (12/8) di Mako Brimob Kelapa Dua Depok.

Baca Juga: Profil Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo yang Tuding Brigadir J Lakukan Pelecehan Seksual, Simak Segera!

"Dia (Ferdy Sambo) bilang, 'Pak sudah, saya akui semua pak, memang saya yang merekayasa, saya otaknya'. Dia sangat kooperatif saat itu, menyampaikan semua halnya, sekali lagi dia hanya minta dipahami, emosi saya seperti ini, walaupun dia katakan saya tidak bisa benarkan tindakan ini, saya salah," ujar Taufan dikutip dari YoutubeNarasi Newsroom, Sabtu, 20 Agustus 2022.

Tak hanya itu saja, diketahui Komnas HAM berdasarkan pengakuan dari Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E yang merupakan ajudan Sambo.

"Sementara sebaliknya kami periksa Richard (Bharada E), dia mengakui bahwa Pak FS (Ferdy Sambo) melakukan tembakan, dua tembakan ke Yosua," ujar Taufan dikutip dari YoutubeNarasi Newsroom, Sabtu (20/8/2022).

Baca Juga: Begini Tanggapan Polri Isu Struktur Konsorsium 303 yang Menyebut Ferdy Sambo Dengan Sebutan Kaisar Sambo

Selain memeriksa seluruh aide de camp (ADC) atau ajudan Sambo, Komnas HAM juga telah meminta keterangan jenderal polisi bintang dua tersebut. Dalam pemeriksaan dimaksud, terang Taufan, Sambo tidak secara terbuka mengakui telah menembak Brigadir J.

"Tapi, dia (Ferdy Sambo) katakan memang dia yang perintahkan Richard atau Bharada E untuk melakukannya," kata Taufan.

Halaman:

Editor: Dea Megaputri

Sumber: Youtube Narasi Newsroom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x