Network
Portalbangkabelitung.com- Identitas hacker Bjorka yang membuat Indonesia geger belakangan ini juga mengusik pemerintah Indonesia. Hal inilah yang membuat Presiden Jokowi memberikan instruksi untuk membentuk tim khsusu menangani hacker Bjorka atas kebocoran data yang terjadi.
Tim khusus yang dibentuk ini diharapkan mampu mengungkap identitas profil biodata hacker Bjorka hingga asal usul motif aksi Bjorka.
Anehnya, Mahfud MD hingga BIN justru membantah adanya kebocoran data rahasia. Namun sebaliknya Jokowi justru terlihat tampak serius menangani hal ini.
Gildas Deograt Lumy, ketua koordinator Forum keamanan siber dan informasi dalam podcast bersama Deddy Corbuzier beberapa hal penting.
Khususnya data-data yang terdaftar di Bank. Tidak dapat dipungkiri bahwa kejahatan ini tentunya akan melebar ke ranah tersebut.
Karena biasanya motif hacker secara umum adalah uang. Gildas dengan tegas bahwa permasalahan ini erat kaitannya dengan keamanan data yang berhubungan dengan keuangan. Demikian menurutnya hal ini harus diwaspadai.
Baca Juga: Narasumber Ini Bongkar Identitas Hacker Bjorka di Podcast Deddy Corbuzier, Berasal Dari Indonesia?
Disisi lain, Mahfud MD justru meremehkan kemampuan Bjorka yang selama kurang lebih puluhan hari ini membuat heboh Indonesia.
Menkopolhukam Mahfud MD menertawakan klaim Bjorka yang menyebutkan memiliki data rahasia Indonesia. Menurut Mahfud MD data-data yang disebar Bjorka bukanlah rahasia.
