Vincent Kompany Kesal Selalu Dibandingkan dengan Pep Guardiola

- 2 Desember 2020, 08:56 WIB
Vincent Kompany
Vincent Kompany /Dnaindia.com

Portalbangkabelitung.com - Vincent Kompanye kesal selalu dibanding-bandingkan dengan manajer Manchester City Pep Guardiola karena urusan taktik di Anderlecht.

Pria asal Belgia ini mulai meniti karir sebagai juru taktik per musim sekarang setelah sebelumnya dikontrak sebagai pelatih dan pemain di Anderlecht pada musim lalu.

Saat ini klub berjulukan Purple & White ini menduduki peringkat ketujuh Liga Jupiler Belgia dengan raihan lima kemenangan, tujuh hasil seri dan dua kali kalah.

Baca Juga: Jadwal Live Streaming SCTV Liga Champions 3 Desember 2020

Sebelumnya Vincent Kompany pernah bermain di Manchester City selama 11 tahun, termasuk tiga musim di bawah kepemimpinan Pep Guardiola.

Yang membuat Kompany kesal adalah anggapan publik yang selalu membanding-bandingkan dirinya dengan Guardiola dalam urusan meramu taktik.

"Anda harus berhenti menyamakan [saya] dengan Guardiola karena saya tidak datang ke sini sembari berkata Anderlecht akan menjadi seperti Manchester City," kata Kompany pada Eleven Sports, seperti dinukil dari Daily Mail.

Baca Juga: Real Madrid Takluk dari Shakhtar Donetsk, Zinedine Zidane Ogah Mundur

"Saya tidak pernah mengatakannya tapi anggapan itu akan tetap menempel pada saya meski jika saya tidak mengucapkannya."

"Hal tersebut mengganggu saya karena kita terlalu dekat dengan Pep sebab anggapan tersebut sama sekali tidak bisa diterima. Hal itu membuat Anderlecht seperti klub yang naif tapi tidak di atas lapangan."

"Tidak ada yang berkata soal menghasilkan sesuatu. Pep melatih Barcelona untuk menimba ilmu dari [Johan] Cruyff dan setahu saya klub Anderlecht dan lulusan akademinya datang dari Ajax dalam soal urusan DNA."

Baca Juga: Liga Champoins Ferencvaros Vs Barcelona: Lionel Messi Kembali Dicoret!

"Namun tidak baik bagi klub untuk mendebat soal tersebut dan pada akhirnya tidak mencerminkan apa yang kami coba raih."

"Identitas Anderlecht lah yang menarik kita dan hanya itu saja. Identitas tersebut berbeda dari klub-klub manapun dan kita harus menerimanya."

"Anggapan seperti itu biasa terjadi di dunia sepak bola. Ketika Pep meraih kemenangan-kemenangan, semua orang ingin mengikuti dirinya."

Baca Juga: Liga Champions Sevilla vs Chelsea: Julen Lopetegui Akui Lawannya Layak Juara

"Saya tahu cara bermain dan prinsip-prinsip yang dimiliki Anderlecht secara histori. Seharusnya hal tersebut tidak dilupakan," tegas Vincent Kompany. ***

Editor: Abdul Fakih

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah