Network
Portalbangkabelitung.com - Cara berbeda ditunjukkan Manajer Chelsea, Thomas Tuchel menghadapi anak asuhnya.
Cara itu berbeda dengan yang diterapkan manajer sebelumnya, Frank Lampard.
Mantan Manajer Paris Saint-Germain berkebangsaan Jerman itu tidak akan menerapkan beberapa aturan kepada para pemainnya.
Baca Juga: Man Utd Tunjuk Direktur Olahraga dan Teknik Baru, Ini Tanggapan Solskjaer
Hal tersebut yakni terkait denda yang diberikan kepada para pemain jika melanggar beberapa aturan.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Football London, pada masa Frank Lampard ada hukuman berupa denda kepada pemain jika anggota kesebelasan Chelsea itu melanggar beberapa aturan.
Pemain akan didenda dengan jumlah minimum 20 ribu poundsterling jika terlambat latihan, 10 ribu poundsterling jika telephone mereka berbunyi saat makan atau meeting, dan lima ribu poundsterling jika para pemain tidak terlibat dalam acara sosial.
Baca Juga: CR7 Disebut Rekrutan Gagal dan Hamburkan Uang, Juventus Berani Jual?
Langkah yang dilakukan Frank Lampard tersebut tidak diambil oleh Thomas Tuchel dalam menangani skuad Chelsea.
"Saya tidak mengeluhkan hal tersebut. Semua orang selalu tepat waktu dan tidak ada yang terlambat. Saya bukan polisi yang memantau pukul berapa mereka tiba, entah 10.01 atau 9.59," kata Thomas Tuchel.
