Marcus Gideon Ingin BWF Perjelas Tanggung Jawab, Tak Sekadar Minta Maaf

- 23 Maret 2021, 09:44 WIB
Pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon akan bertanding di All England, terpaksa mundur karena kebijakan pemerintah Inggris.
Pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon akan bertanding di All England, terpaksa mundur karena kebijakan pemerintah Inggris. //badmintonindonesia.org

Portalbangkabelitung.com - Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia atau BWF (Badminton World Federation) pun berkirim surat dan meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

BWF menyampaikan permintaan maaf setelah atlet Indonesia gagal bertanding di ajang All England 2021 lalu.

Pebulutangkis Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon berharap BWF tidak hanya menyelesaikan masalah dengan surat permintaan maaf.

Baca Juga: Tim Bulu Tangkis Indonesia Tiba di Tanah Air, Sekjen PBSI: Seseorang yang Mampu Bangkit Memiliki Mental Juara

Dia berharap BWF menunjukkan tanggung jawabnya sebagai badan yang menaungi para atlet.

Hal itu disampaikan Marcus Gideon dalam Keterangan Pers Penyambutan Tim Bulu Tangkis All England 2021, Senin 22 Maret 2021.

Sebelum Tim Indonesia tiba di Tanah Air, Menpora Zainuddin Amali telah lebih dulu menyampaikan bahwa Presiden BWF mengirimkan surat kepadanya.

Baca Juga: Kirim Surat Permintaan Maaf ke Jokowi, Begini Kata Presiden BWF

Surat tersebut berisi permintaan maaf Presiden BWF atas insiden yang menimpa Tim Indonesia di All England 2021.

Presiden BWF mengaku turut merasakan sakit hati dan kesedihan atas Tim Indonesia yang dipaksa mundur dari salah satu turnamen bergengsi dunia tersebut.

Halaman:

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x