Sebut Atlet Balap Sepeda Aljazair Sebagai 'Penunggang Unta', Direktur Tim Jerman Dipulangkan

- 30 Juli 2021, 15:50 WIB
Ilustrasi balap sepeda.
Ilustrasi balap sepeda. /Clker-Free-Vector-Images/Pixabay

Portalbangkabelitung.com-  Direktur olahraga tim balap sepeda Jerman Patrick Moster dipulangkan dari Olimpiade Tokyo.

Hal itu karena dirinya telah berbuat rasis dengan menyebut atlet bersepeda dari Afrika sebagai "penunggang unta".

Baca Juga: Banjir Kritikan Karena Nonton Menonton Sinetron, Mahfud MD : Daripada Misalnya Buka Link Porno

Badan Olimpiade Nasional Jerman (DOSB) mengatakan bahwa Ia tidak lagi bertindak sebagai direktur olahraga balap sepeda selama Olimpiade dan akan dipulangkan ke Jerman dalam waktu dekat.

Diketahui, Moster terdengar menggunakan sebutan rasis dalam siaran langsung cabang balap sepeda oleh jaringan ARD Jerman.

Baca Juga: Korea Foundation Berikan Beasiswa Pelatihan Bahasa Korea Untuk Pelajar Dan Mahasiswa, Cek Linknya Segera!!

Saat itu, dia mendesak atlet bersepedanya, Nikias Arndt untuk menyamai kedudukan atlet Aljazair, Azzedine Lagab dan Amanuel Ghebreigzabhier dari Eritrea dari sisi trek di stasiun itu dan terdengar menginstruksikan Arndt untuk ‘mengalahkan penunggang unta’.

"Mr Moster melanggar nilai-nilai Olimpiade," kata presiden DOSB Alfons Hoermann, seperti dilansir dilangsir dari PikiranRakyat-Cirebon.com.

“Permainan yang adil, rasa hormat, dan toleransi tidak dapat dinegosiasikan untuk Tim Jerman,” lanjutnya.

Baca Juga: Nick Kuipers Pastikan Tetap Menunggu Liga Bersama Persib Bandung

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: PR Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x