Portalbangkabelitung.com - Belasan pesepak bola profesional membutuhkan bantuan psikoterapi karena kecanduan video gim ketika protokol lockdown dilakukan.
Dunia sepak bola dihentikan untuk sementara waktu kala pandemi Covid-19 meluas pada awal tahun.
Beberapa pesepak bola menghabiskan waktu dengan bermain video gim online demi membunuh kejenuhan karena tidak bisa merumput untuk sementara waktu.
Baca Juga: Toni Kroos Beri Tamparan Keras ke UEFA, FIFA
Seperti diberitakan oleh Dailymail, terdapat tren peningkatan angka kecanduan video gim di kalangan pesepak bola.
"Angka ini naik tidak terkendali. Jumlah pesepak bola yang datang ke saya naik tiga kali lipat sejak lockdown pertama berlakukan," kata Steve Pope, seorang pakar kecanduan ternama di Inggris.
"Ketika sepak bola terhenti dan pesepak bola tidak memiliki kegiatan untuk dilakukan, bermain video gim menjadi menarik."
Baca Juga: Ini Dia Empat Pemain Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
"Meski latihan dan sepak bola sudah kembali digelar, masalahnya masih tetap ada sebab para pemain tidak pernah benar-benar melepas video gim."