Mitos Unik Di Bangka Belitung, Sebagian Masih Dipercaya Hingga Saat Ini

19 Oktober 2020, 09:41 WIB
Berbagai mitos di Bangka Belitung masih dipercaya hingga saat ini. /Pixabay

Portalbangkabelitung.com - Hari ke hari, dunia semakin memasuki kemajuan teknologi yang serba realistis.

Dengan banyaknya budaya, mitos adalah hal yang tak lepas dari lingkungan kita yang tinggal disetiap daerah.

Banyak cerita jaman dulu yang konon benar atau tidaknya trgantung dari kepercayaan masyarakat yang tinggal di daerah tersebut.

Baca Juga: Penelitian, Akibat Pola Hidup Begadang Remaja Sering Terserang Asma dan Alergi

Bahkan banyak dari masyarakat yang mengalami kejadian tak mengenakan akibat melanggar pantangan mitos tersebut.

Ada beberapa mitos unik yang terjadi di beberapa daerah, termasuk di Bangka Belitung sendiri.

Mitos yang beredar pun sebagian masih dipercaya masyarakt hingga saat ini.

Baca Juga: Girl Group K-Pop Refund Sisters Merilis 'Don't Touch Me'

Penasaran dengan mitos-mitos tersebut? Berikut Portalbangkabelitung.com telah rangkum dari berbagai sumber.

1. Mantra Permisi Buang Hajat

Mitos kali ini sangat populer di telinga masyarakat Bangka Belitung, dimana mantra permisi buang hajat ini dilakukan ketika kalian berada di tempat baru dan ingin pergi kencing ataupun buang air besar. Bunyi mantra nya seperti ini "Nek Akek permisi ku nek buang aik kecit/besak, Ikak pacak ningok ku, ku dak pacak ningok ikak". Artinya "Nenek dan Kakek permisi saya mau buang air kecil/besar, Kalian bisa lihat saya dan saya tidak bisa lihat kalian". Konon katanya mantra ini harus diucapkan agar alat kelamin kita tidak cacat dan menghindari agar tidak diikuti ataupun kesurupan. Disamping itu juga kita harus berdoa sesuai dengan kepercayaan agama yang kita anut.

Baca Juga: Wisata yang Wajib Dikujungi Saat ke Probolinggo, Simak 4 Wisata Terkece!

2. Menolak Tawaran Makanan

Masyarakat Bangka Belitung mengenal istilah "kepun", yaitu mitos menolak tawaran makanan. Apabila kalian ditawari makanan atau minuman usahakan jangan menolaknya, minimal kalian cicipi makanan atau minuman tersebut dengan mengambil sedikit saja (dikenal dengan istilah Malet atau Palet) lalu kemudian pergi. Hal ini dilakukan sebagai salah satu penolak bala/sial saat kalian berpergian keluar usai ditawari suguhan makanan.

3. Menunjuk Kuburan atau Bulan

Masyarakat dulu percaya bahwa menunjuk salah satu kuburan ataupun menunjuk bulan dengan jari telunjuk akan didatangi oleh "sosok ghaib" dalam kuburan di dalam mimpi ataupun jari kita akan menjadi borok, apabila kalian ingin membatalkan pantangan itu kalian cukup mengisap jari telunjuk kalian. Mitos ini sudah lama ditinggalkan dan sudah jarang sekali ditemukan.

4. Menepuk Air Di Kolong

Maraknya penambangan timah di Bangka Belitung menyisakan lubang bekas galian tambang atau disebut kolong. Apabila kalian mandi atau sekedar bermain di kolong jangan sampai menepuk-nepuk air kolong tersebut, karena akan mengundang para buaya si penunggu kolong.

Baca Juga: Seolah Serius: Simak 5 Pilihan Destinasi Opsi Tempat Tinggal Jika Tak Tahan Tinggal di Indonesia

5. Bersiul, Membawa Pisang, Ketan, Telur di Malam Hari

Konon katanya jika berada dalam suatu tempat pada malam hari, jangan sampai bersiul, membawa pisang, ketan, dan telur. Jika melanggar beberapa pantangan tersebut masyarakat percaya bahwa yang melakukannya akan dibawa ke dunia jin. Namun, ada beberapa kejadian yang membawa makanan tersebut diikuti terus sampai ia membuang makanan tersebut.

Demikianlah beberapa mitos yang memang benar-benar nyata adanya, namun selama mitos itu tidak merugikan kita, tidak ada salahnya untuk melakukan larangan-larangan dan permintaan mitos tersebut asalkan tidak mengurangi akidah kita sebagai umat beragama.***

Editor: Ryannico

Tags

Terkini

Terpopuler