Kisah Petani dan Ular

- 27 November 2020, 10:23 WIB
Ilustrasi petani dan ular.
Ilustrasi petani dan ular. /Pixabay/aamiraimer

Portalbangkabelitung.com - Seorang Petani berjalan melewati ladangnya pada suatu pagi di musim dingin.

Di tanah tergeletak seekor Ular, kaku dan membeku karena dingin.

Petani tahu betapa mematikannya Ular itu, namun dia mengambilnya dan meletakkannya di dadanya untuk menghangatkannya kembali.

Baca Juga: Simak Fakta Tahapan Kecerdasan Manusia, Salah Satunya Apabila Anak Punya Teman Khayalan

Ular itu segera hidup kembali, dan ketika ia memiliki kekuatan yang cukup, dia akan menggigit pria yang begitu baik padanya.

Gigitannya mematikan dan Petani merasa bahwa dia harus mati. Saat dia menghembuskan nafas terakhir, dia berkata kepada mereka yang berdiri di sekitar, "Belajarlah dari takdirku untuk tidak mengasihani bajingan".

Baca Juga: Negara Anggota ASEAN Plus Timor Leste Beserta Ibukota

Moral: Ada sebagian yang tidak pernah berubah sifatnya, terlepas dari seberapa baik kita bersikap dengan mereka. Selalu waspada dan jaga jarak dari mereka yang ada disana hanya memikirkan keuntungannya sendiri.

Editor: Ryannico

Sumber: Moral Stories


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x