Buku 'Bidadari BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa)' oleh Sulthan Alfaraby, Cocok Dibaca Para Aktivis

- 28 Februari 2021, 12:36 WIB
Sulthan Alfaraby dan Ilustrasi Buku Bidadari BEM /
Sulthan Alfaraby dan Ilustrasi Buku Bidadari BEM / /Ahyar//Arahkata.com

Portalbangkabelitung.com - Buku kedua dari aktivis Aceh Sulthan Alfaraby akan segera dirilis.

Buku kedua ini berjudul Bidadari BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) serta bergenre novel yang mengisahkan tentang dunia perjuangan dan percintaan seputar aktivis mahasiswa.

Buku yang ditulis Sulthan ini telah selesai tepat pada bulan Februari tahun 2021. Diketahui bahwa buku tersebut merupakan buku yang sengaja dibuat sebagai bentuk penghargaan sekaligus mengenang kembali semangat perjuangan kaum perempuan dan mengapresiasi perjuangan jurnalis.

Baca Juga: Buku Kritik untuk Istana oleh Haikal Hassan, Sambut Permintaan Jokowi yang Minta Dikritik

"Alhamdulillah, berkat dukungan semua pihak, terutama banyak inspirasi melalui berita yang ditulis oleh para jurnalis, saya selesai membuat buku yang berjudul Bidadari BEM. Di dalam buku fiksi ini mengisahkan tentang perjuangan romantis dua sejoli yang sama-sama aktivis mahasiswa. Kemudian, ada rasa hormat saya kepada para jurnalis di dalam buku ini juga", ujarnya.

Buku yang mengisahkan tentang keadaan negara yang kacau balau tersebut juga kerap berisi kritikan terhadap pemerintah. Alur perjalanan dua aktivis itu pun berlangsung dengan sangat dramatis.

"Banyak hal humoris, marah, sedih bahkan romantis yang saya tawarkan kepada para pembaca melalui buku Bidadari BEM ini. Tokoh utamanya dalam cerita ini yaitu Ardial selaku aktivis mahasiswa, Alex selaku sahabatnya dan Alfina selaku perempuan cantik yang disukai oleh Ardial", ungkapnya.

Baca Juga: Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertahanan Kota Administrasi Jakarta Buka Lowongan Kerja 2021

Sulthan kembali menjelaskan, di tengah perjuangan para aktivis itu pun mereka harus berhadapan dengan Presiden dan Jenderal Polisi.

"Ya, di tengah perjalanan perjuangan mereka nanti akan berhadapan dengan Presiden dan Jenderal Polisi. Saya mencoba untuk menghidupkan suasana di dalam buku ini agar para pembaca benar-benar terasa seperti berada di tengah ricuhnya aksi demonstrasi", jelasnya.

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: Arah Kata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x