Sebar Berita Bohong Terpapar Covid-19, Siswa Ini Tidak Siap Ujian Offline

26 Februari 2021, 14:44 WIB
Ilustrasi ujian sekolah/ /Pixabay/tjevans

Portalbangkabelitung.com - Di India terdapat sebuah "laporan berita" viral yang mengabarkan adanya 13 siswa Sekolah Udgam di India yang dinyatakan positif Covid-19.

Berita itu beredar tak lama setelah pihak sekolah memberitahu siswa Kelas XII untuk mengikuti ujian secara offline di sekolah.

Setelah di telusuri ternyata berita itu dibuat oleh salah seorang siswi dikarenakan dirinya tak siap mengikuti ujian offline.

Baca Juga: Sosok Inspiratif Bob Hasan, Dedikasikan Diri dan Harta untuk Kemajuan Atletik Indonesia

Hal itu diketahui usai pihak sekolah melakukan investigasi dan mengungkapkan bahwa berita bohong itu adalah hasil karya siswa Kelas XI.

Siswi itu mengaku panik ketika mengetahui bahwa otoritas sekolah telah meminta izin dari Kantor Pendidikan Distrik Kota Ahmedabad untuk melakukan ujian akhir secara offline.

“Gadis itu membuat berita palsu, dibuat dan diedit, dan diedarkan ke seluruh kelompok sekolah,” kata pengawas Sekolah Udgam, Manan Choksi, seperti dilansir Portalbangkabelitung.com dari PikiranRakyat-Pangandaran.com. 

Baca Juga: 18 Tim yang Akan Lolos ke-16 Besar Liga Eropa, Termasuk Manchester United dan Arsenal

Setelah membongkar kabar bohong itu, Choksi mengungkapkan, orang tua siswi tersebut menyerahkan segala keputusan pada pihak sekolah, termasuk bila anaknya harus dihukum.

“Orang tua siswa yang dimaksud mendekati kami dan menyetujui tindakan apa pun yang diambil terhadapnya," ungkapnya.

Namun, menurut Choksi, pihak sekolah tidak akan melanjutkan kasus ini ke meja hijau. Sebab, yang bersangkutan telah menyesali perbuatannya.

Baca Juga: Ernest Anggap Jokowi Bukan Teladan yang Baik, Dalam Kunjungannya Ke NTT Timbulkan Kerumunan

"Tapi kami telah memutuskan untuk tidak mengajukan keluhan polisi apa pun terhadap gadis muda itu, yang kini telah menyatakan penyesalan atas tindakannya," sambungnya.

Otoritas sekolah menghabiskan waktu yang menegangkan untuk melacak penulis berita bohong tersebut.

Mula-mula, pejabat sekolah mengatakan bahwa mereka pertama kali memeriksa semua siswa yang pernah bersekolah sebelum berita itu diedarkan untuk memastikan apakah benar-benar ada kasus Covid-19.

Baca Juga: Kedua Orang Tua Pencandu Narkoba, Bocah Ini Asuh Keempat Adiknya

Hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak sekolah tak menemukan adanya siswa yang terpapar Covid-19. Mereka pun lantas menelusuri asal-usul berita bohong itu.

“Ketika tidak ada siswa yang ditemukan terjangkit Covid, kami menelusuri asal posnya,” jelas Choksi.

Hingga akhirnya pihak sekolah berhasil mengungkap dalang di balik beredarnya berita bohong itu.

Baca Juga: Gempa Bumi Guncang Banten Pagi Tadi, Netizen: Pandeglang dan Bogor Juga Kerasa

"Setelah banyak panggilan dan setelah memilah-milah grup media sosial, kami menghubungi gadis yang merupakan siswa sains Kelas XI," imbuh Choksi.

Siswi itu dilaporkan memberi tahu orang tua dan otoritas sekolah bahwa dia tidak siap untuk ujian offline.

Oleh sebab itu, dirinya nekat untuk membuat berita bohong untuk mencegah pihak penyelenggara melaksanakan Ujian secara offline di sekolah.

Sebagaimana artikel ini telah terbit di media PikiranRakyat-Pangandaran.com dengan judul "Nekat Sebar Berita Bohong Terpapar Covid-19, Ternyata 13 Siswi India Ini Akui Tak Siap Ujian Offline" yang tayang pada Senin 22 Februari 2021***(Pikiran Rakyat Pangandaran/Ferdy Yudha Pratama)

Editor: Suhargo

Sumber: Pikiran Rakyat Pangandaran

Tags

Terkini

Terpopuler