Portalbangkabelitung.Com- Kabar duka, Abdullah Ahmed Abdullah alias Abu Muhammad al-Masri Orang nomor dua kelompok Al-Qaeda, dikaberkan dibunuh oleh dua agen Israel yang menggunakan sepeda motor di Iran.
Tak diduga kabar kematian Abu Muhammad al-Masri tiga bulan lalu di Teheran, Iran, yang sempat menjadi misteri, telah diungkap oleh media Amerika Serikat, New York Times.
Abu Muhammad al-Masri disebut-sebut mati di jalanan Teheran, Iran karena tembakan dari dua agen Israel 'di bawah perintah Amerika Serikat'.
Baca Juga: GEMPA Besar dan TSUNAMI Dahsyat Potensi Guncang Kota Padang, Berikut Himbauan BPBD, Tetap Waspada!
Sebagai mana artikel ini telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Agen Israel 'Diam-diam' Bunuh Orang Nomor Dua Al Qaeda di Teheran Iran" yang tayang pada Senin, 16 November 2020.
Pasalnya, pembunuhan itu bersamaan dengan peringatan bom kedutaan AS di Tanzania dan Kenya pada 1998 silam.
Pengeboman itu menyebabkan 200 orang mati dan ratusan lainnya luka-luka. Abu Muhammad al-Masri diduga sebagai otak di balik peristiwa tersebut.
Baca Juga: Gubernur Babel Hadiri Pembukaan MTQ Nasional ke-XXVIII Sumatera Barat
Pimpinan Al-Qaeda ini akhirnya tewas setelah lima peluru bersarang di tubuhnya dari pistol senyap para agen Israel.
Kala itu, Abu Muhammad al-Masri sedang dalam perjalanan pulang tengah malam ke rumah bersama putrinnya, Miriam.
Empat peluru berhasil menembus rangka mobil dan membunuh kedua penumpang di dalamnya.
Baca Juga: 20 Drama Korea Terbaru dan Terbaik Tahun 2020: Nostalgia Cinta Bikin Baper
Masri telah menjadi 'tahanan' Iran sejak 2003, namun diketahui hidup bebas di pinggiran Kota Teheran yang mewah sejak 2015.
Informasi ini didapatkan dari sumber anonim yang juga merupakan pejabat intelijen AS.
Masri memang sudah menjadi incaran dan masuk daftar pencarian orang (DPO) Biro Investigasi Federal AS, FBI.
FBI rela mengeluarkan 10 juta Dolar AS atau setara dengan Rp141 miliar bagi mereka yang dapat membunuhnya.
Baca Juga: SINOPSIS IKATAN CINTA RCTI, Hari Ini Senin 16 November 2020: Terbaru! Pertengkaran Andin Episode 41
AS kemudian mendapatkan lokasi dugaan Masri dan berkoordinasi dengan Israel lewat badan intelijen CIA untuk membunuhnya.
Tak ada negara yang secara resmi mengklaim bertanggung jawab atas pembunuhan itu dan Al-Qaeda belum tahu kalau al-Masri mati.*** (Pikiran Rakyat/Mahbub Ridhoo Maulaa)