Network
Portalbangkabelitung.com - Pada Selasa, 9 Maret 2021 lalu aksi Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-o-Cha menjadi sorotan publik.
Hal ini karena ia sibuk menyemprotkan disinfektan saat konferensi pers di Government House di Bangkok ke barisan wartawan.
Ia menghentikan sejenak konferensi pers dengan menyemprotkan cairan disinfektan langsung ke depan wartawan untuk menghindari pertanyaan sulit dari wartawan.
Baca Juga: Eks Anggota Polisi Myanmar Ungkap Mendapatkan Perintah Untuk Bunuh Demonstran
Setelah menjawab banyak pertanyaan dari wartawan di Bangkok, Jenderal Prayut ditanyai soal kemungkinan perombakan Kabinet.
Bukannya menjawab ia malah mengatakan kepada wartawan untuk mengurus urusan mereka sendiri.
Pernyataannya itu dilontarkan sebelum ia mengambil sebotol disinfektan dan menyiram barisan depan wartawan. Seketika wartawan pun tertegun, namun ada pula yang langsung menghampiri sembari mengambil videonya.
Baca Juga: Ingin Pernikahan Gratis, Wanita ini Mengaku Idap Kanker Payudara
Prayuth menjadi frustasi ketika ditanya tentang daftar calon potensial untuk mengisi jabatan kabinet yang kosong, hal itu menyusul tiga menterinya yang di penjara pada pekan lalu karena aksi pemberontakan dalam protes tujuh tahun lalu.
