Tidak Minum Obat Selama Tiga Hari, Seorang Pemuda di Singapura Menebas Kepala Seorang Wanita

- 26 Maret 2021, 22:09 WIB
Ilustrasi pembunuhan.
Ilustrasi pembunuhan. /Dok. Hallo Media/M. Rifa'i Azhari

Penilaian psikiatris oleh Institute of Mental Health (IMH) menemukan bahwa Neo memiliki gangguan psikotik tetapi "dia tidak terlalu psikotik karena telah melepaskan kapasitas mentalnya untuk mengetahui yang benar dari yang salah".

Laporan IMH tertanggal Oktober tahun lalu menambahkan bahwa Neo berisiko bertindak kasar terhadap orang lain dan tidak mungkin patuh dengan perawatan psikiatris jika dibiarkan sendiri.

Hakim Distrik May Mesenas meminta Neo menjalani pemeriksaan medis lagi untuk lebih memahami kondisi medisnya dan jika itu berkontribusi pada pelanggarannya.

Baca Juga: Pernah Terpikirkan Untuk Menginap Di Dalam Kapsul Dengan Ketinggin Yang Luar Biasa? Kini Ada Di Bandung!

Pengacara Neo, Josephus Tan dan Cory Wong dari Invictus Law Corporation, mengatakan bahwa ketika mereka mengunjunginya di Penjara Changi, dia sedang minum obat.

Mereka yang dihukum karena secara sengaja melukai dengan senjata mematikan dapat menghadapi hukuman penjara tujuh tahun, didenda dan dicambuk.

Sebagaimana artikel ini telah terbit di media PikiranRakyat-Bekasi.com dengan judul "Idap Psikotik, Pemuda di Singapura Nekat Serang Orang Lain dengan Pisau Dapur agar Merasa Bahagia" yang tayang pada 19 Maret 2021***(Pikiran Rakyat Bekasi/Ade Cahyana)

Halaman:

Editor: Suhargo

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah