Network
Portalbangkabelitung.com- Penyakit Polio Kini Menyerang 3 Negara kini kembali menyerang negara bagian Kota London, New York hingga Jerusalem.
Penyakit Polio Kini Menyerang 3 Negara menyerang orang dewasa, anak kecil hingga segala usia.
Padahal sebelumnya wabah Polio pernah terjadi di masa lampau hingga pernah berhenti hingga Penyakit Polio Kini Menyerang 3 Negara kembali saat ini.
Baca Juga: Siap-siap Vaksin Booster akan Menjadi Syarat Wajib Jika Ingin Masuk ke Fasilitas Publik!
Polio pernah menjadi hal menakutkan bagi semua orang tua di seluruh dunia selama paruh pertama abad ke-20.
Penyakit Polio ini dapat Mempengaruhi pertumbuhan anak-anak balita Dengan kondisi tanpa gejala tetapi sisi lain dapat menyebabkan gejala termasuk demam dan muntah.
Penyakit Polio adalah sebuah virus yang menyerang otak hingga sumsum tulang belakang sehingga mengakibatkan penderitanya menjadi lumpuh ataupun meninggal dunia.
Baca Juga: Cek Fakta: Justin Bieber Alami Kelumpuhan Wajah Akibat Vaksin Covid-19
Sekitar satu dari 200 infeksi dapat menyebabkan kelumpuhan permanen hingga 10 persen dapat meninggal akibat tidak dapat menahan kerusakan sel akibat Polio.
Negara seperti Afghanistan dan Pakistan sekarang adalah satu-satunya negara di mana penyakit Polio menular hingga menyebar.
Penyebaran penyakit Polio juga melalui kontak dengan kotoran.
Baca Juga: UPDATE Link PCare Primary Care Eclaim BPJS dan Vaksin Terbaru Tahun 2022, Ayo Login
Pejabat New York hingga pejabat lainnya mengupayakan membuka klinik vaksin untuk menyalurkan bantuan suntikan penduduk bagi yang belum divaksinasi.
Vaksin polio yang dikembangkan oleh Dr Jonas Salk pada era 1950 menjadi pencapaian ilmiah untuk mengatasi mimpi buruk global terhadap wabah folio.
Bagaimana cara mengatasi virus polio agar tubuh bisa melawan virus mematikan ini?
Baca Juga: Empty Sella Syndrome, Penyakit yang Diidap Ruben Onsu Apa Penyebabnya? Bagaimana Mengobatinya?
Cara paling ampuh untuk berjaga adalah melakukan vaksinasi polio sedari dari kecil melalui 2 jenis vaksin yaitu vaksin tetes dan vaksin suntik.
Vaksin tetes atau vaksin oral memiliki sebutan poliovirus vaccine (OPV) , sementara vaksin suntik disebut imunisasi IPV atau inactivated poliovirus vaccine (IPV).
Vaksin suntik dianjurkan pada anak-anak sejak usia 2 bulan, 4 bulan, 6-18 bulan serta 4-6 tahun.
Baca Juga: Cacar Monyet Berbahaya atau Tidak? Ini Penyebab dan Gejala Penyakit Cacar Monyet 'Monkeypox'
Cara kerja Vaksin Suntik ialah melawan virus dari dalam sistem saraf pusat.
Vaksin polio oral diberikan sebanyak 4 kali sebelum bayi berusia 6 bulanjuga bisa diberikan pada saat lahir, 2 bulan, 4 bulan, hingga 6 bulan.
Cara kerja Vaksin oral adalah merangsang sistem kekebalan tubuh membentuk antibodi melawan penyakit.
Disamping itu, vaksin Polio juga diperuntukkan untuk orang dewasa Terutama bagi orang dewasa yang belum mendapatkan vaksin ini dari kecil.
Akan tetapi bila pernah mendapat vaksin Polio sebelumnya, maka tidak perlu vaksin kembali.
Penting sekali untuk melakukan Vaksin Polio agar tubuh dapat mengenali DNA Virus Polio hingga tubuh dapat beregenerasi dengan baik.***
Itulah sekilas tentang Penyakit Polio Kini Menyerang 3 Negara, Inilah Manfaat Vaksin Folio . Salam Sehat!
