Ilmuwan MIT Klaim Membuat Masker Wajah yang Dapat Menonaktifkan Virus Covid-19 Via Panas

- 29 Oktober 2020, 20:40 WIB
Ilustrasi masker wajah berbentuk topeng.
Ilustrasi masker wajah berbentuk topeng. /Pixabay/ lukaszdylka

"Topeng yang kita pakai sekarang dirancang untuk menangkap beberapa virus. Mereka memang menawarkan perlindungan, tetapi tidak ada yang benar-benar berpikir untuk menonaktifkan virus dan mensterilkan udara. Itu mengejutkan saya," kata Strano.

Para peneliti mulai merancang topeng yang akan membunuh virus menggunakan panas.

Baca Juga: Ketua DPRD Kabupaten Bangka Minta Pulomas Siasati Tumpukan Pasir di Muara Air Kantung

Mereka memutuskan untuk menggunakan jaring tembaga sebagai elemen pemanas dan penangkap, dan melakukan beberapa pemodelan matematis untuk menentukan kisaran suhu optimal yang diperlukan untuk membunuh virus corona yang mengalir ke dalam atau keluar dari pernapasan alami.

"Sebagian besar topeng saat ini berfungsi dengan penyaringan, menyaring partikel berdasarkan ukuran atau muatan listrik," kata mahasiswa pascasarjana MIT Samuel Faucher, penulis utama studi tersebut.

"Topeng ini bergantung pada mekanisme yang berbeda dan bekerja terutama dengan inaktivasi termal," kata Faucher.

Baca Juga: Presiden Jokowi Ingin Indonesia Jadi Pusat Keunggulan Ekonomi Syariah di Mata Dunia

Para peneliti menghitung seberapa cepat virus korona terdegradasi pada suhu dan kondisi yang berbeda, dan menemukan bahwa suhu sekitar 90 derajat Celcius dapat mencapai antara seribu kali lipat dan jutaan kali lipat pengurangan partikel virus, tergantung pada ukuran topeng akhir.

Mereka juga menunjukkan bahwa suhu dapat dicapai dengan mengalirkan arus listrik melintasi jaring tembaga setebal 0,1 milimeter atau pemanas termoelektrik, yang didukung oleh baterai kecil.

Prototipe saat ini termasuk baterai 9 volt, yang akan memberikan daya yang cukup untuk memanaskan masker selama beberapa jam dan akan mendinginkan udara sebelum dihirup.

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: Gadgetsnow


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x