Portalbangkabelitung.com - Penggunaan laptop sekarang sudah seperti kebutuhan. Sebagai penggunanya tentu kita harus merawat benda pipih tersebut.
Kadang kala, kita sering kurang peduli tentang hal-hal remeh yang justru bisa merusak laptop. Jika sudah rusak, malah akan memakan biaya melebihi biaya servis itu sendiri.
Jika ingin laptop yang kita miliki awet, ada beberapa kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan. Misalnya, rasa malas untuk membersihkan komputer portabel tersebut dari debu.
Baca Juga: Google Alphabet Inc Akan Ubah Prosedur Untuk Meninjau Para Ilmuwannya
Debu yang menempel secara terus menerus tanpa dibersihkan bisa membuat komponen pada laptop cepat rusak.
Berikut beberapa kebiasaan buruk yang harus dihindari saat Anda sedang mengoperasikan laptop.
1. Jangan menggunakan laptop sembarangan
Letakkan laptop di tempat seperti sofa atau permukaan laptop yang menghalangi jalur udara pembuangan panas yang tertutup.
Alhasil, panas laptop yang berlebih bisa membuat kinerja komponen hardware di dalamnya tidak bisa bekerja dengan normal.
Laptop yang terkena panas berlebih juga membuat kinerja kipas di laptop bekerja terlalu keras untuk mendinginkan prosesor dan komponen lainnya.
Oleh karena itu, hindari meletakkan laptop Anda di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
2. Usahakan untuk mengisi daya laptop diatas 30 persen
Ini adalah kebiasaan yang sangat penting. Sebaiknya jangan mengisi ulang baterai laptop saat baterai di bawah 30 persen.
Karena bisa membuat umur baterai (cycle battery) dalam menghemat daya berkurang. Alhasil, baterai laptop akan lebih cepat rusak.
Jadi usahakan bila menggunakan laptop dalam waktu lama, sebaiknya tetap mengisinya dari sumber listrik yang tersedia.
3. Jarang Membersihkan Laptop
Meski sepele, nyatanya tak sedikit pengguna laptop justru mengabaikan hal ini. Pasalnya, debu yang menempel di permukaan laptop bisa masuk dan merusak komponen di dalamnya.
Dilansir Kabar Besuki dari VOI, begitu juga dengan debu di layar, tentunya akan mengganggu tampilan saat digunakan.
Sebaiknya bersihkan bagian luar secara teratur minimal seminggu sekali, dan bagian dalam 3 bulan sekali.
4. Mendownload Software yang Tidak Diperlukan
Banyak utilitas menyediakan pembersihan file komputer secara menyeluruh di Internet.
Namun sayangnya, tidak sedikit software dan aplikasi yang menipu penggunanya, bahkan terkadang menggunakan dua software atau lebih seperti antivirus dan PC cleaner akan menimbulkan masalah.
Nyatanya, aplikasi tersebut akan mendeteksi software lain sebagai virus, sehingga kinerja komputer terganggu.
Faktanya, ada perangkat bawaan yang tertanam di laptop untuk melakukan ini.
Baca Juga: Facebook Kembali Ke Meja Perundingan Setelah Blokir Media Australia, Scott Morrison : Saya Senang
Misalnya, jika Anda ingin membersihkan hard drive, gunakan utilitas Disk Cleanup bawaan Windows untuk menghapus film, musik, dan file lain yang tidak diinginkan.
Namun jika kinerja laptop masih tergolong lambat, ada baiknya melakukan reset perangkat komputer bawaan atau mungkin itu merupakan pertanda bagi anda untuk mengganti laptop tersebut.
5. Menjelajahi Situs Web
Walaupun terkadang sebuah website terlihat sangat aman, namun harus diingat bahwa ada bahaya yang mengancam saat berselancar di Internet.
Beberapa virus dan malware berbahaya dapat disembunyikan dari situs web.
Pengguna dapat memaksimalkan fitur Windows Defender bawaan Microsoft untuk meningkatkan keamanan Anda saat menjelajahi Internet.
Baca Juga: Sering Ditagih Oleh-Oleh? Berikut 5 Oleh-Oleh Khas Kudus yang Bisa Kamu Bawa Pulang!
Termasuk mengamankan file yang diunduh dan akan disimpan di laptop.
Usahakan untuk selalu mengupdate software di laptop atau komputer Anda secara rutin.
Ini termasuk menyetel ulang sandi yang digunakan untuk menghindari serangan phising atau malware berbahaya dari Internet.
Sebagaimana artikel ini telah terbit di media Kabar Besuki dengan judul " Segera Hentikan! Kebiasaan Ini yang Dapat Merusak Laptop Anda, Salah Satunya Paling Sering Dilakukan" yang tayang pada Jumat, 26 Februari 2021.***
(Kabar Besuki/Aliefia Rizky Nanda Herita)