Portalbangkabelitung.com- Teknologi semakin maju senada dengan perkembangan aplikasi di gawai atau ponsel yang semakin canggih.
Sebagai contoh, Google Play adalah tempat yang tepat untuk pengembang baru yang ingin membuat aplikasinya sendiri.
Namun, sayangnya, fakta mengungkapkan bahwa beberapa program dapat mengumpulkan data dari ponsel Anda, membagikan informasi pribadi Anda, dan bahkan mencuri uang dari rekening bank Anda.
Sebagai informasi, setelah mendapat perhatian dengan iklan yang menipu, para pengembang dari aplikasi berbahaya ini mulai membombardir pelanggan dengan sejumlah besar iklan.
Baca Juga: Ini Tahapan SADARI Untuk Cegah Kanker Payudara Sebelum Terlambat
Lebih buruk lagi, iklan ini juga muncul di perangkat meskipun pengguna tidak membuka aplikasi.
Konon akibat iklan yang mengganggu ini, sistem smartphone pengguna menjadi sangat lambat. Oleh karena itu, banyak pengguna mengeluhkan hal ini dalam ulasan mereka.
Untuk alasan ini, direkomendasikan agar pengguna selalu berhati-hati sebelum menginstal aplikasi di perangkat mereka. Satu hal yang dapat diperhitungkan adalah ulasan pengguna.
Baca Juga: Ini Tahapan SADARI Untuk Cegah Kanker Payudara Sebelum Terlambat
Berikut daftar aplikasi yang memungkinkan ponsel dan rekening anda berstatus terancam bahaya, simak selengkapnya di sini.
1. Aplikasi cuaca
Aplikasi cuaca menjadi sangat populer pada awalnya, tetapi ternyata ada banyak virus di dalamnya.
Misalnya, ada kasus ketika aplikasi cuaca memiliki trojan built-in yang mengumpulkan data dari ponsel pemilik dan mengirimkannya ke penyerang. Sebagian besar, mereka tertarik dengan data kartu kredit.
Baca Juga: Rumania Siap Ladeni Pemain Bintang Jerman, Simak Ulasan dan Jadwalnya di Sini
Popularitas aplikasi cuaca menurun sekarang. Jauh lebih mudah dan lebih cepat untuk memeriksa prakiraan cuaca melalui browser.
2. Aplikasi pengoptimal / pembersih ponsel
Clean Master, dan pengoptimal lain seperti itu menangani pembersihan cache dan program yang tidak perlu.
Namun, sebagian besar ponsel modern sudah memiliki fungsi ini di sistem mereka yang membuat aplikasi ini tidak berguna.
Baca Juga: Rumania Siap Ladeni Pemain Bintang Jerman, Simak Ulasan dan Jadwalnya di Sini
Mereka juga membuat masa pakai baterai lebih pendek. Anda tidak akan membuat sistem lebih cepat, Anda hanya akan memperlambatnya dan mendapatkan iklan sebagai ‘bonus’.
3. Browser Bawaan / Browser dari ponsel
Browser internal sering kali diinstal pada sistem telepon "di luar kotak" dan sebagian besar lambat dan tidak terlalu populer.
Dalam banyak kasus, browser internal dibuka saat Anda mengklik link. Tidak seperti, misalnya, Google Chrome, program ini tidak memiliki perlindungan apa pun dari intersepsi data dan malah memperlambat kinerja sistem.
Baca Juga: Soal Bom Bunuh Diri di Makassar, Presiden Jokowi: Tidak Ada Kaitan dengan Agama Apapun
4. Program antivirus dari pengembang yang tidak dikenal
Ketika orang mulai meretas ponsel dan mencuri data, aplikasi antivirus seluler mulai bermunculan. Dan kemudian, peretas memiliki ide bagus dan membuat aplikasi antivirus mereka sendiri. Aplikasi ini dapat mencuri data pribadi pengguna dan bahkan memblokir ponsel sepenuhnya.
Mengingat banyaknya aplikasi yang dibuat setiap hari, bahkan Google tidak dapat melacak dan memeriksa keamanan semua program baru.
Jadi, keamanan perangkat Anda sangat bergantung pada Anda sendiri bagaimana menanganinya.
Sebagaimana yang diberitakan KabarBesuki.com yang berjudul “Segera Hapus Aplikasi Ini Apabila Ingin Ponsel Anda Aman dan Uang Dalam Rekening Tidak Terkuras”***(Surya Eka Aditama/KabarBesuki.com)