Babel Punya Kisah Mendalam, Monumen Perang Dunia 2 Australia Akan Berdiri di Muntok, Bangka Belitung

15 Februari 2022, 16:17 WIB
Gubernur Bangka Belitung saat menerima lawatan Dubes Australia /

Portalbangkabelitung.com- Sejarah panjang Kota Muntok yang tak luput dari semarak yang menghiasi kemerdekaan Indonesia.

Kota Muntok juga ikut membawa kisah mendalam bagi Australia.

Saat perang Dunia II meletus, tentara Inggris yang terluka, 22 perawat, dan seorang diplomat Australia bernama Vivian Gordon Bowden terdampar di Pulau Bangka dan dibunuh oleh tentara Jepang.

Baca Juga: Jadwal Tayang dan Sinopsis Film Romantis Terbaru 2022 ' GARIS WAKTU ' Adaptasi Novel Fiersa Besari

Banyak nya kisah ini kian mengikat Australia dengan Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Kisah ini pula lah yang membawa Duta Besar Australia Penny Williams untuk berkunjung ke Kota Muntok, Bangka Barat.

Hadir bersama Delegasi Australia Emma Bourke dan Graviardhi Media, disambut jajaran forkopimda beserta Pemprov Babel di Ruang VIP Bandara Depati Amir, Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah, Selasa 15, Februari 2022.

Baca Juga: Detail Karakter Lee Min Ho di Drama Korea Pachinko Terbaru 2022, Drakor Romantis Terpopuler!

“Kami datang untuk menghadiri peringatan dan penghormatan kepada perawat-perawat tentara Australia yang gugur dan ditahan di Muntok pada masa Perang Dunia II Tahun lalu, kami mengadakannya secara online, di tahun ini kami berusaha hadir, dan yang belum berkesempatan hadir secara langsung, akan hadir secara virtual,” kata Duta Besar Australia Penny Williams.

Tidak hanya untuk menghadiri acara tersebut, pada kunjungan pertamanya ke Pulau Bangka ini, Duta Besar Australia Penny Williams menyampaikan maksud lainnya.

Maksud lain tersebut adalah untuk membangun taman monumen peringatan di lokasi tragedi tersebut terjadi yaitu Pantai Radji atau Teluk Inggris, Kecamatan Muntok.

Baca Juga: UPDATE: Sinopsis Drakor PACHINKO yang Bakal Tayang Maret 2022, Drama Korea Romantis Asmara Terlarang!

“Kalau dilihat dari lokasi secara umum, sepertinya untuk mendapatkan kawasan tersebut diperlukan izin dahulu. Nanti silahkan kirimkan titik koordinat lokasi pembangunan monumen, kami akan bantu perizinannya, kalaupun tidak bisa, kami akan sarankan tempat terbaik,” jelas Gubernur Erzaldi.

Kegiatan peringatan ini menjadi agenda tahunan yang tidak pernah absen dilakukan oleh Delegasi Australia.

Dengan dukungan dari pemerintah yang mempermudah peringatan tersebut, masyarakat sekitar pasti akan merasakan dampak dari kunjungan ini.

Baca Juga: Serukan Aksi Solidaritas Di Desa Wadas Dan Sulteng, KM UBB Buat Seruan Aksi

Pariwisata, kain tradisional, dan kuliner tentu berkesempatan dilirik oleh pengunjung.

Ditemui usai pertemuan, Duta Besar Australia Penny Williams menyampaikan bahwa Kedutaan Australia berencana untuk memberikan beasiswa untuk mahasiswa di Universitas Bangka Belitung.

“Beasiswa ini diberikan atas nama diplomat Australia yang meninggal 80 tahun lalu,” ungkapnya.

Baca Juga: Sekjen FL2MI PUSAT Kutuk Keras Peristiwa Penembakan Yang Berujung Tewasnya Demonstran Di Sulteng

Diplomat Australia di Singapura Vivian Gordon Bowden, menjadi satu-satunya diplomat yang gugur pada Perang Dunia II.

Penny Williams berterima kasih karena kehadirannya telah disambut dan diterima dengan baik, serta rencana pembangunan monumen tersebut juga mendapat dukungan baik dari berbagai pihak.

“Terima kasih banyak karena telah menerima saya, saya sangat menghargainya,” tandasnya.***

Editor: Suhargo

Sumber: Pemprov Bangka Belitung

Tags

Terkini

Terpopuler