Berdasarkan riset Bank Dunia tahun 2020, Indeks Pembangunan SDM Indonesia berada pada peringkat 96 dari 174 negara. Nilai IPM Indonesia adalah 0,54. Sementara IPM Babel tahun 2020 dinilai oleh BPS tinggi, yakni sebesar 71,47.
Baca Juga: Dua Orang Positif Corona Berdasarkan Hasil Swab Antigen Tempat Hiburan Malam di Kota Pangkalpinang
"Dengan nilai IPM Babel yang tinggi, tidak lantas kami bersantai-santai terhadap capaian itu. Kita semua terus berpacu, komponen pemerintah khususnya lembaga pendidikan dan masyarakat untuk terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan di Babel, khususnya kualitas siswa-siswi SMA/SMK agar mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Harry Azhar Aziz, Anggota VI BPK dalam sambutannya juga menjelaskan pentingnya partisipasi pemerintah agar anak-anak Indonesia memperoleh kesempatan pendidikan yang jauh lebih baik.
"Tidak bisa hanya partisipasi masyarakat saja, harus pemerintah yang masuk berpartisipasi. Supaya anak-anak yang cerdas yang tidak mampu juga bisa memperoleh kesempatan yang sama baiknya dengan anak-anak dari keluarga mampu yang bisa sekolah ke luar negeri," kata Harry.
Baca Juga: BNI Tambahkan Daftar Pendukung Program Porang di Bangka Belitung
PPI Edufest 2020 diikuti sebanyak 48 negara, yang dibagi menjadi 24 sesi, masing-masing sesi 2 negara. Juga hadir pada acara, Choirul Anam, Koordinator PPI Dunia 2020/2021.***