Portalbangkabelitung.com- Operasi tambang ilegal di Bangka Belitung saat ini masih terus terjadi.
Terlebih lagi dengan kenaikan dan lonjakan harga beli Timah di Bangka Belitung saat ini.
Seperti aktivitas tambang liar di Perairan Teluk Kelabat Dalam masih saja terjadi dan marak saat ini.
Padahal sebelumnya, telah disepakati pada rapat koordinasi oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Babel terkait aktivitas tambang liar di wilayah tersebut.
Bahwa kawasan yang berada di luar IUP PT Timah berdasarkan Peraturan Daerah Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau - Pulau Kecil (RZWP3K), merupakan kawasan budidaya tangkap, perikanan, pelabuhan, dan pariwisata.
Kali ini, Gubernur Erzaldi Rosman bersama Forkopimda Babel melaksanakan rapat koordinasi membahas hal tersebut, yang turut dihadiri Wakil Bupati Bangka Barat dan Wakil Bupati Bangka.
Baca Juga: Kontestan China Curhat Diskriminasi di Mnet Girls Planet 999, Mentor Ungkap Alasannya!
Bahkan dihadiri pula oleh perwakilan PT Timah di Ruang Pertemuan Angkasa Pura II Bandara HAS Hanandjoedin, Kabupaten Belitung pada Kamis, 14 Oktober 2021.
Gubernur dalam kesempatan itu menegaskan bahwa pada kawasan tersebut akan dicanangkan konservasi budidaya rumput laut dan ikan kerapu.