Kawasan pantainya telah direkayasa dan juga dilengkapi dengan fasilitas seperti kamar bilas, restaurant, dan penginapan.
Walaupun demikian, keasrian pantai dan pepohonan masih terjaga, begitu juga fasilitas pendukung dan bangunan didesain tradisional. Sehingga suasana menyatu dengan alam masih bisa dinikmati.
Baca Juga: Kenali Tanda-tanda Suami 'Puas' di Ranjang, Istri Wajib Tahu agar Rumah Tangga Harmonis
Pada waktu tertentu, pengunjung dapat mendengar bel tanda makan penyu, sehingga dapat menyaksikan penyu-penyu tersebut diberi makan oleh para petugas penangkaran.
Di kawasan Pantai Tongaci tepatnya De Locomotief, terdapat Museum Garuda berisi artefak sejarah, buku-buku tua, dan foto-foto tua dari masa kolonial.
Di malam hari, restaurant dan bar menyediakan menu khas pantai Pulau Bangka seperti ikan bakar, kerupuk bangka, dan otak-otak.
Menikmati santapan ditemani para pengrajin bekerja membuat produk tradisional yang bisa dibeli.
Selain dapat menikmati keindahan alamnya, di Pantai Tongaci para pengunjung juga dapat wisata edukasi dengan melihat penyu yang sedang dikembangbiakkan.