Hotman Paris Akui Dapat Tawaran Fantastis Terkait Kasus Ferdy Sambo, Namun Menolak Hanya Karena Hal Ini

20 September 2022, 19:53 WIB
Hotman Paris di podcast Deddy Corbuzier /tangkap layat Youtube Deddy Corbuzier

Portalbangkabelitung.com – Hotman Paris mengaku mendapat tawaran fantastis terkait kasus Ferdy Sambo, namun menolak hanya karena hal ini.

Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengaku sempat ditawari menjadi pengacara Ferdy Sambo.

Hal tersebut diungkap Hotman Paris di podcast Deddy Corbuzier, Selasa, 20 September 2022.

Menurut Hotman Paris kasus terbesar yang pernah ia tolak adalah kasus pembunuhan Brigadir J yang melibatkan Ferdy Sambo.

Baca Juga: Kasus Brigadir J: Tersangka Ferdy Sambo Resmi Game Over dari Polri, Banding Pemecatan Ditolak, Benarkah?

“Kasus Sambo (Ferdy Sambo), saat itu, tim kuasa hukum Irjen Ferdy Sambo meminta saya untuk menjadi kuasa hukumnya," kata Hotman Paris di hadapan Deddy Corbuzier, Selasa, 20 September 2022.

Ia bahkan mengaku pihak Ferdy Sambo melalui tim kuasa hukumnya telah negosiasi harga namun belum disetujui langsung oleh Hotman.

"Jujur saya sudah sempat bilang iya [mau mendampingi Ferdy Sambo], dan harganya sudah disepakati, tapi sebelum itu saya enggak bisa tidur 3 hari," tambahnya.

Tak hanya Ferdy Sambo, ternyata Putri Candrawathi juga menginginkan Hotman Paris menjadi kuasa hukumnya.

Baca Juga: Hacker Bjorka Bantah Rumor Pengalihan Isu Ferdy Sambo, Sentil Tokoh Ini Di Twiter

"Katanya Ibu PC (Putri Candrawathi) juga maunya Hotman Paris. Jujur saya sudah sempat bilang iya, dan harganya pun sudah disepakati," kata Hotman Paris.

Namun setelah menyepakaiti hal tersebut, Hotman Paris berdiskusi dengan istrinya dan tentunya mendapat penolakan dari istrinya.

"Begitu saya bilang sama istri, ya saya cerita, istri saya bilang enggak boleh! Beneran, istri saya langsung ngamuk," kata Hotman Paris.

Baca Juga: Cerita Ferdy Sambo dan Pengakuan Saat BAP, Tak Disangka Ada Hal Ini Terjadi

Tidak berhenti sampai disitu, Hotman Paris juga mengaku mendapat penolakan dari sang anak terkait permintaannya menjadi kuasa hukum Ferdy Sambo maupun Putri Candrawathi.

"Saya langsung diamuk sama si Frank, 'Emang bapak kurang uang? istri marah, anak marah, sedangkan netizen banyak meminta saya menjadi kuasa hukum Bharada E (Richard Eliezer) dan almarhum Brigadir J," kata dia.

Setelah berfikir matang, Hotman Paris pun memutuskan untuk menolak menjadi pengacara Ferdy Sambo dan istrinya.

Baca Juga: Akhirnya Hacker Bjorka Sentil Kasus Ferdy Sambo dengan ‘Senggol’ Tito Karnavian

Hotman Paris mengaku ia ingin menjadi pengacara Ferdy Sambo bukan semata ingin membela, tapi karena tugas seorang pengacara ingin memberikan hak hukum kepada terangka sehingga tersangka bisa mendapatkan hukuman sesuai dengan UU yang berlaku.

Bahkan Hotman Paris mengaku pernah melihat berkas BAP Ferdy Sambo dan disitu tertera bahwa kemungkinan pembunuhan itu terjadi bukanlah karena pembunuhan berencana, tetapi pembunuhan spontan.

"Saya waktu itu mau karena saya sudah dapat data dari kuasa hukumnya seolah-olah ini [kasus Ferdy Sambo] bukan pembunuhan berencana tapi spontan," ungkap Hotman Paris.

Baca Juga: Apa Benar Hacker Bjorka Hadir Hanya Pengalihan Isu Ferdy Sambo ? Simak Selengkapnya

Lebih lanjut Hotman Paris megatakan bahwa kasus tersebut adalah kasus dream case, dimana kasus tersebut akan diperhatikan secara nasional dan pengacara akan muncul setiap hari.

"This is a dream case bagi pengacara karena mendapat perhatian nasional, nama kamu akan muncul setiap hari," tambahnya. ***

Editor: Dea Megaputri

Sumber: YouTube Deddy Corbuzier

Tags

Terkini

Terpopuler