Jokowi berharap dengan beroperasinya Bendungan Tapin, dapat mencegah terjadinya banjir di Kalimantan Selatan

- 18 Februari 2021, 16:56 WIB
Mau Keliling Susuri Sungai Kalsel, Presiden Jokowi Tiba-tiba Disambut Hujan Deras dan Banjir Datang. /Twitter/@jokowi
Mau Keliling Susuri Sungai Kalsel, Presiden Jokowi Tiba-tiba Disambut Hujan Deras dan Banjir Datang. /Twitter/@jokowi /Mau Keliling Susuri Sungai Kalsel, Presiden Jokowi Tiba-tiba Disambut Hujan Deras dan Banjir Datang. /Twitter/@jokowi

PortalBangkaBelitung.com - Sejak bulan Januari tahun 2021 Provinsi Kalimantan Selatan di landa banjir besar dan pemerintah menetapkan status tanggap darurat. Pencegahan dan penanganan banjir pun harus dilakukan secara komprehensif dari sektor hulu hingga ke hilir.

Pada hari Kamis 18 Februari 2021, Presiden Jokowi Berkunjung meresmikan dan meninjau langsung Bendungan Tapin

“Dan dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim hari ini saya resmikan Bendungan Tapi di Kabupaten Tapin, Prov Kalimantan Selatan,” kata Jokowi. 

Baca Juga: Selalu Berdampingan, Nasi Pindang dan Soto Kudus Idola Kuliner dari Kabupaten Kudus

Sebagaimana Artikel ini telah tayang di media PikiranRakyat.com yang berjudul "Resmikan Bendungan Tapin di Kalsel, Presiden Jokowi Beri Pesan Khusus Kepada Gubernur dan Bupati" yang terbit pada Kamis 18 Februari 2021

Jokowi mengaku bersyukur bahwa setelah lima tahun pembangunan, bendungan ini akhirnya jadi. Dimana pembangunan ini menghabiskan anggaran hampir Rp. 1 triliun.

“Alhamdulillah pada pagi hari ini di Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan. Bendungan ini dibangun lima tahun yang lalu, 2015 dan telah selesai. Menghabiskan anggaran Rp. 986 miliar. Hampir 1 triliun,” ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga: Belajar menjadi Multitalenta dari Sosok Desy Ratnasari yang Sabet Banyak Penghargaan

Lebih lanjut, Jokowi menitipkan pesan kepada Gubernur Kalimantan Selatan dan seluruh bupati dan wali kota di provinsi tersebut agar melakukan intervensi untuk merehabilitasi lahan secara besar-besaran guna mencegah kembali terjadinya banjir di provinsi tersebut.

Halaman:

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Pikiran Rakyat Bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x