Portalbangkabelitung.com - Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan mengatakan, selama dua hari ke depan wilayahnya menetapkan status siaga.
Pasalnya, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) memprediksi Jakarta akan mengalami cuaca ekstrem.
Peringatan hujan ekstrem tersebut diumumkan oleh LAPAN berdasarkan hasil prediksi sistem peringatan dini bencana yakni Satellite-based Disaster Early Warning System (SADEWA).
Baca Juga: Imbas Banjir, Arus Lalu Lintas di Beberapa Lokasi di Jakarta Dialihkan
"Kita juga siaga dari tadi malam sampai dengan dua hari ke depan karena info sampai tanggal 20 (Jakarta) mengalami cuaca ekstrem," ujar Kombes Pol Erwin Kurniawan saat ditemui di lokasi pengungsian di Universitas Borobudur, Jumat, 19 Februari 2021.
Erwin Kurniawan menyebutkan, saat ini setidaknya ada 60 warga yang dievakuasi di Universitas Borobudur.
"Hari ini ada sekitar hampir 60 orang yang sudah mengungsi," ujarnya.
Untuk menghindari penyebaran Covid-19 di posko pengungsian Universitas Borobudur, Erwin Kurniawan menyebut, saat ini sudah dilakukan penerapan protokol kesehatan.
Hal itu karena pihaknya ingin menghindari klaster baru di tempat pengungsian.